Gerak squat dan pencegahan cedera: Tinjauan literatur terkini

Ulfatul Azizah Awaliyyah, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Fajar Awang Irawan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Syarief Fajaruddin, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Indonesia

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan gerak fungsional gerak squat pada cedera hamstring. Metode yang digunakan dalam review research ini menggunakan metode kualitatif, dengan menggunakan pendekatan systematic literature review. Basis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah mengacu pada Google Schoolar, PubMed, ResearchGate dan beberapa sumber data lain yang relevan dengan penelitian ini.  Kata kunci dalam penelitian ini adalah analisis gerak, biomekanika, FMS, squat, cedera hamstring. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa FMS merupakan alat screening cedera yang dapat digunakan untuk menilai kemampuan gerak fungsional seseorang dengan menggunakan analisis gerak biomekanika untuk mengetahui sudut tiap gerakan dan melakukan pencegahan dari cedera hamstring. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah sumber literasi yang masih kurang terkait dengan analisis gerak squat menggunakan biomekanika dan FMS, terkhusus untuk mengetahui tingkatan nyeri yang dialami. Harapan penelitian selanjutnya, dapat membahas terkat dengan analisis gerak squat menggunakan aspek biomekanika dan penilaian scoring FMS.

 

Squat motion and injury prevention: A review of the current literature

 

Abstract: This study aimed to determine the functional movement ability of squat motion in hamstring injuries. The method used in this research review is qualitative, using a systematic literature review approach. The database used in this study refers to Google Scholar, PubMed, ResearchGate, and several other data sources that are relevant to this research. The keywords in this study were motion analysis, biomechanics, FMS, squats, and hamstring injuries. The results of this study indicate that the FMS is an injury screening tool that can be used to assess a person's functional movement abilities by using biomechanical motion analysis to determine the angle of each movement and prevent hamstring injuries. The limitations of this study are the lack of literacy resources related to the analysis of squat motion using biomechanics and FMS, especially in determining the level of pain experienced. It is hoped that further research will be able to discuss the relationship between squat motion analysis using biomechanical aspects and FMS scoring assessments.


Keywords


Analisis Gerak; Biomekanika; FMS; Squat; Cedera hamstring



DOI: https://doi.org/10.21831/jpok.v5i1.19599

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Ulfatul Azizah Awaliyyah, Fajar Awang Irawan, Syarief Fajaruddin

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Lisensi Creative Commons
Jurnal Pedagogi Olahraga dan Kesehatan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/pok/index.


View My Stats