PENGARUH PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD DIPADU DENGAN EKSPERIMEN TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA KELAS VII SMP

Aisyatun Nur Laely, , Indonesia
Sabar Nurohman, , Indonesia
Purwanti Widhy Hastuti, , Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui perbedaan keterampilan proses sains pada kelas dengan model pembelajaran Cooperative Learning tipe STAD dipadu dengan eksperimen dengan kelas dengan model pembelajaran ceramah dipadu eksperimen (2) mengetahui perbedaan kemampuan kognitif pada kelas dengan model pembelajaran Cooperative Learning tipe STAD dipadu dengan eksperimen dengan kelas dengan model pembelajaran ceramah dipadu eksperimen.Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain penelitian pretest-posttest control group design. Populasi penelititan adalah seluruh peserta didik kelas VII SMP Negeri 1 Jatibarang pada semester ganjil tahun ajaran 2015/2016. Sampel penelitian ini adalah kelas VIIA dan VIIC. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster random sampling. Kelompok yang diberikan perlakuan dengan model cooperative learning tipe STAD dipadu dengan eksperimen adalah kelas VII A dan kelompok sampel yang diberikan perlakuan model pembelajaran ceramah dipadu eksperimen adalah kelas VII C. Instrumen pembelajaran berupa rencana pelaksanaan pembelajaran dan lembar kerja peserta didik. Instrumen penelitian terdiri dari lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran, lembar observasi keterampilan proses sains, dan tes kemampuan kognitif. Teknik pengumpulan data adalah observasi dan tes tertulis. Uji validitas soal menggunakan ITEMAN. Teknik analisis data menggunakan uji-t independent sample t-test, dengan bantuan SPSS 16.0.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan pada kelas yang diberi perlakuan cooperative learning tipe STAD dipadu dengan eksperimen dibandingkan dengan kelas yang menggunakan model pembelajaran ceramah dipadu eksperimen ditinjau dari keterampilan proses sains dan kemampuan kognitif peserta didik. Hal ini dibuktikan dengan hasil uji independent t-test dengan nilai Sig 0,000<0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima jadi terdapat perbedaan signifikan pada keterampilan proses sains dan kemampuan kognitif peserta didik antara kelas kontrol dan kelas eskperimen setelah diberi perlakuan.
Kata Kunci : Cooperative Learning, STAD, Kemampuan Kognitif, Keterampilan Proses Sains
Abstrack

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Pend. Ilmu Pengetahuan Alam - S1



 Our journal indexed by:


Printed ISSN (p-ISSN): - | Online ISSN (e-ISSN): 3032-7164

Creative Commons LicenseEthnomathematics Journal by https://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/ipa is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.