PELAKSANAAN PROGRAM EKSTRAKURIKULER ENGLISH FOR TOURISM (EFT) DI SMA N 1 MUNTILAN, KABUPATEN MAGELANG

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler English For Tourism (EFT) di SMA N 1 Muntilan, Kabupaten Magelang serta faktor-faktor yang mendukung serta menghambat proses perencanaan serta pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler English For Tourism.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan di SMAN 1 Muntilan. Subjek dalam penelitian ini yaitu waka kesiswaan, guru pengampu, tutor, dan siswa yang mengikuti ekstrakurikuler EFT di SMAN 1 Muntilan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, serta dokumentasi. Keabsahan data menggunakan Triangulasi sumber. Analisis data menggunakan teknik analisis adaptasi model interaktif yang meliputi reduksi data, display data, analisis data dan penarikan kesimpulan (Miles dan Huberman).

Hasil penelitian menunjukkan: 1) Persiapan kegiatan ekstrakurikuler EFT di SMAN 1 Muntilan tersebut meliputi: (a) Penyelenggara dan tenaga pendidik yang besangkutan melakukan sosialisasi dan koordinator serta melakukan identifikasi kebutuhan pengelenggaraan kegiatan;(b) Sosialisasi dengan para siswa dan siswi terkait penyelenggaraan kegiatan EFT; (c) Tenaga Pengampu / Tutor menyiapkan materi ajar yang diperlukan dalam proses pembelajaran. 2) Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler EFT dapat diuraikan sebagai berikut : (a) menekankan pada bahasa Inggris yang lebih kompleks daripada pelajaran bahasa inggris pada umumnya; (b) tourism oriented, yang meliputi tanya dan jawab dengan wisatawan, menjawab telepon dari wisatawan; c) komunikasi aktif; (d) tidak hanya mempelajari bahasanya saja, namun juga termasuk budaya serta kehidupan sehari-harinya. 3) Faktor-faktor pendukung dalam mewujudkan terlaksananya kegiatan ekstrakurikuler EFT antara lain : (a)Perintah dan dukungan dari Bupati Magelang; (b) Kenalan orang yang bekerja di TWCB, tempat yang digunakan praktek corversation; (c) Tenaga pengampu EFT yang memadai; (d) Ruang kelas yang luas dan nyaman; (e) Fasilitas praktek yang memadai. Dan faktor penghambat dalam pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler EFT antara lain : (a) Waktu; (b)Transportasi; (c) Cuaca, bila diharuskan praktek di luar sekolah terkendala cuaca yang sering hujan pada sore hari.

Kata kunci : Ekstrakuikuler, English For Tourism

Abstract

This study aims to describe the Implementation of Extracurricular Activities English For Tourism (EFT) in SMA N 1 Muntilan, Magelang Regency as well as the factors that support and inhibit the planning process and implementation of extracurricular activities of English For Tourism.

This research is a qualitative descriptive research. This research was conducted at SMAN 1 Muntilan. Subjects in this study are students, teachers, tutors, and students who follow EFT extracurricular at SMAN 1 Muntilan. Data collection techniques used observation, interviews, and documentation. The validity of data using source triangulation. Data analysis used adaptation model analysis of interactive model which includes data reduction, data display, data analysis and drawing conclusion (Miles and Huberman).

The result of the research gives conclusion: 1) Preparation of EFT extracurricular activities in SMAN 1 Muntilan include: a) The organizers and educators who socialize and coordinate and identify the needs of the implementation of activities. B) Socialization with students and students related to organizing EFT activities. C) Pengower / Tutor prepare the required teaching materials in the learning process. 2) Implementation of EFT extracurricular activities can be described as follows: a) emphasizing the English language more complex than the general English lessons, b) tourism oriented, which includes questions and answers with tourists, answering calls from tourists, etc. c ) Active communication (take and give), d) not only learn the language, but also including culture and daily life. 3) Supporting factors in realizing EFT extracurricular activities include: a) Orders and support from the Regent of Magelang. B) The acquaintance of the person working at TWCB, the place used for the practice of corversation. C) adequate EFT power. D) Spacious and comfortable classrooms. E) Adequate practice facilities. And the inhibiting factors in the implementation of EFT extracurricular activities include: a) Time, b) Transportation, c) Weather, if required practice outside the school is constrained weather that often rains in the afternoon.

Keywords: Extracurricular, English For Tourism