PENGEMBANGAN LABORATORIUM PENDIDIKAN SOSIOLOGI, FAKULTAS ILMU SOSIAL, UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
Abstract
Laboratorium Pendidikan Sosiologi merupakan salah satu sumber belajar yang ada di Jurusan
Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta. Laboratorium ini
sengaja didirikan sebagai salah satu sumber belajar yang berguna untuk membantu mahasiswa
dalam proses pembelajaran dan aktivitas belajar mahasiswa, meskipun bernama laboratorium
namun Laboratorium Pendidikan Sosiologi lebih seperti perpustakaan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui bagaimanakah pengembangan Laboratorium Pendidikan Sosiologi agar dapat
menunjang proses pembelajaran dan aktivitas belajar mahasiswa pendidikan sosiologi, serta
hambatan-hambatan yang ada dalam pelaksanaannya.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber data primer dan
sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara semi
terstruktur, observasi partisipan, dokumentasi, dan studi pustaka. Teknik sampling yang
digunakan adalah purposive sampling. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik
triangulasi sumber dan analisis datanya menggunakan analisis model interaktif Miles dan
Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Laboratorium Pendidikan Sosiologi sudah melakukan
pengembangan guna memenuhi tuntutannya, hal itu selaras dengan pelayanan yang diberikan
oleh Laboratorium Pendidikan Sosiologi dalam proses pembelajaran dan aktivitas belajar
mahasiswa pendidikan sosiologi yang ditunjukan dengan fasilitas koleksi referensi, koleksi
media pembelajaran, jaringan internet yang cepat, komputer yang bisa digunakan pengunjung,
koleksi skripsi yang cukup banyak, tempat berdiskusi dan ramahnya pelayanan dari pengurus
membuat laboratorium sudah berusaha mengembangkan pelayanannya. Terbukti dengan
banyaknya anggapan mahasiswa tentang manfaat laboratorium bagi mereka. Peranan
laboratorium bagi mahasiswa diantaranya adalah mahasiswa pernah melakukan kegiatan
pembelajaran di dalam laboratorium, banyak mahasiswa yang mengerjakan tugas, berdiskusi,
membaca buku, mencari referensi skripsi, meminjam buku, mencari jurnal, dan mencari buku
elektronik lewat jaringan internet yang disediakan. Dalam pelaksanaanya tentu ada hambatan
yang menyebabkan peranan laboratorium dalam proses pembelajaran dan aktivitas belajar
mahasiswa menjadi kurang optimal seperti ruangan yang sempit, pendingin ruangan yang sering
rusak, suasana yang ramai, referensi kurang lengkap dan lain-lain, tetapi tidak bisa
dikesampingkan bahwa terdapat pula faktor yang mendukung peranan Laboratorium Pendidikan
Sosiologi dalam proses pembelajaran dan penunjang aktivitas belajar mahasiswa pendidikan
sosiologi seperti, akses internet yang cepat, komputer untuk pengunjung, printer, scaner, dan
tempat untuk berdiskusi lintas angkatan .
Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta. Laboratorium ini
sengaja didirikan sebagai salah satu sumber belajar yang berguna untuk membantu mahasiswa
dalam proses pembelajaran dan aktivitas belajar mahasiswa, meskipun bernama laboratorium
namun Laboratorium Pendidikan Sosiologi lebih seperti perpustakaan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui bagaimanakah pengembangan Laboratorium Pendidikan Sosiologi agar dapat
menunjang proses pembelajaran dan aktivitas belajar mahasiswa pendidikan sosiologi, serta
hambatan-hambatan yang ada dalam pelaksanaannya.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber data primer dan
sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara semi
terstruktur, observasi partisipan, dokumentasi, dan studi pustaka. Teknik sampling yang
digunakan adalah purposive sampling. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik
triangulasi sumber dan analisis datanya menggunakan analisis model interaktif Miles dan
Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Laboratorium Pendidikan Sosiologi sudah melakukan
pengembangan guna memenuhi tuntutannya, hal itu selaras dengan pelayanan yang diberikan
oleh Laboratorium Pendidikan Sosiologi dalam proses pembelajaran dan aktivitas belajar
mahasiswa pendidikan sosiologi yang ditunjukan dengan fasilitas koleksi referensi, koleksi
media pembelajaran, jaringan internet yang cepat, komputer yang bisa digunakan pengunjung,
koleksi skripsi yang cukup banyak, tempat berdiskusi dan ramahnya pelayanan dari pengurus
membuat laboratorium sudah berusaha mengembangkan pelayanannya. Terbukti dengan
banyaknya anggapan mahasiswa tentang manfaat laboratorium bagi mereka. Peranan
laboratorium bagi mahasiswa diantaranya adalah mahasiswa pernah melakukan kegiatan
pembelajaran di dalam laboratorium, banyak mahasiswa yang mengerjakan tugas, berdiskusi,
membaca buku, mencari referensi skripsi, meminjam buku, mencari jurnal, dan mencari buku
elektronik lewat jaringan internet yang disediakan. Dalam pelaksanaanya tentu ada hambatan
yang menyebabkan peranan laboratorium dalam proses pembelajaran dan aktivitas belajar
mahasiswa menjadi kurang optimal seperti ruangan yang sempit, pendingin ruangan yang sering
rusak, suasana yang ramai, referensi kurang lengkap dan lain-lain, tetapi tidak bisa
dikesampingkan bahwa terdapat pula faktor yang mendukung peranan Laboratorium Pendidikan
Sosiologi dalam proses pembelajaran dan penunjang aktivitas belajar mahasiswa pendidikan
sosiologi seperti, akses internet yang cepat, komputer untuk pengunjung, printer, scaner, dan
tempat untuk berdiskusi lintas angkatan .
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/e-societas.v5i4.3962
Refbacks
- There are currently no refbacks.
eISSN: 2827-9417