PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP TRADISI SURONAN DI DUSUN PONGGOK PANDE, KELURAHAN TRIMULYO, KECAMATAN JETIS, KABUPATEN BANTUL

Khoirul Istianah, Jurusan Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta
Puji Lestaru, Jurusan Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana persepsi masyarakat terhadap
tradisi Suronan dan juga melihat bagaimana bentuk partisipasi yang dilakukan oleh
masyarakat pada tradisi Suronan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif.
Subyek penelitian  berjumlah 6 orang yang dipilih dengan teknik purposive sampling.
Pengumpulan dalam data ini dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Teknik validitas dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi data. Penelitian ini
menggunakan teknik analisis data secara interaktif dimulai dengan reduksi data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa
persepsi yang muncul dalam masyarakat yang mana dalam persepsi tersebut masyarakat
menganggap bahwa Suronan sebagai tradisi Dusun Ponggok Pande yang syarat akan nilainilai

sosial keagamaan. Selain hal tersebut dengan dilaksanakannya tradisi Suronan dapat
meningkatkan solidaritas dan sikap gotong royong antar warga masyarakat Dusun Ponggok
Pande. Adapun bentuk partisipasi yang dilakukan oleh masyarakat Dusun Ponggok Pande
pada tradisi Suronan diantaranya partisipasi dalam bentuk pikiran, tenaga, keahlian, barang,
dan uang. Selain itu terdapat pula keterlibatan emosional dan keterlibatan mental masyarakat
dalam tradisi Suronan.
Kata Kunci: Tradisi Suronan, Persepsi, Partisipasi


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/e-societas.v11i1.15767

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


eISSN: 2827-9417