IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN BERBASIS BUDAYA DI SD NEGERI MENDIRO KABUPATEN KULON PROGO
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan pendidikan berbasis budaya di SD Negeri Mendiro Kabupaten Kulon Progo, serta faktor pendukung dan penghambat implementasi kebijakan pendidikan berbasis budaya di SD Negeri Mendiro Kabupaten Kulon Progo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ialah kepala sekolah, guru kelas, guru ekstrakurikuler, siswa, dan karyawan/TU. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Milles dan Huberman meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber data dan teknik. Hasil penelitian sebagai berikut: 1) implementasi kebijakan di SD Negeri Mendiro Kabupaten Kulon Progo berupa integrasi pada mata pelajaran, ekstrakurikuler, percontohan dan pembiasaan, sosialisasi, serta pengkondisian sarana prasarana pendukung yang mencakup enam aspek meliputi: a) kepentingan yang terpengaruhi oleh kebijakan terdiri dari guru, siswa, kepala sekolah, dan warga sekolah; b) jenis manfaat yang dihasilkan yaitu meningkatkan pengetahuan pendidikan berbudaya dan memperbaiki karakterker siswa; c) derajad perubahan yang diinginkan yaitu siswa menjadi lebih paham tentang pendidikan berbasis budaya; d) kedudukan pengambil keputusan, pihak sekolah selalu terbuka dalam membuat program penunjang dengan mengundang komite sekolah untuk menerima aspirasi dan usulan; e) pelaksana program yaitu guru, siswa, kepala sekolah, dan warga sekolah; serta f) sumber daya yang disediakan terdiri dari sumber daya manusia, sarana prasarana, dan anggaran. 2) Faktor pendukung meliputi: budaya sekolah yang tercipta telah berjalan, adanya dukungan dan kerjasama dari orangtua siswa dan masyarakat, kemampuan dan pengalaman dari pendidik, serta antusias dan kemampuan peserta didik yang potensial. Sedangkan faktor penghambat meliputi minat peserta didik terhadap budaya masih berubah-ubah, adanya beberapa guru kurang memahami pendidikan berbasis budaya secara menyeluruh, dan belum lengkapnya sarana prasarana menjadi faktor penghambat yang utama.
Kata Kunci: implementasi kebijakan, pendidikan berbasis budaya, SDN Mendiro, kabupaten Kulon Progo
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/sakp.v5i7.5334
Refbacks
- There are currently no refbacks.