ASPIRASI PENDIDIKAN REMAJA YANG BEKERJA DI INDUSTRI BATIK KAMPUNG PRINGLANGU KOTA PEKALONGAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang aspirasi pendidikan remaja yang bekerja di Industri batik, serta faktor yang remaja bekerja di sentra industri batik Kampung pringlangu Kota Pekalongan.
Penelitian dilaksanakan di sentra industri batik kampung pringlangu kota Pekalongan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah remaja usia sekolah yang bekerja di industri batik. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, kajian dokumen, dan wawancara. Keabsahan data menggunakan trianggulasi, yaitu trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Analisis data menggunakan beberapa tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian dan pembahasan aspirasi pendidikan remaja yang bekerja di industri batik Kampung Pringlangu Kota Pekalongan menunjukkan bahwa terdapat aspirasi positif dan negatif. Aspirasi postif tersebut berupa keinginan remaja yang putus sekolah untuk tetap melanjutkan pendidikannya dengan cara mengikuti progam kesetaraan yang dilaksanakan pemerintah yaitu progam kejar paket agar dapat melanjutkan studinya di tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Kemudian aspirasi negatif berupa remaja yang sudah bekerja tidak ingin melanjutkan studi karena merasa malasdan berpandangan jika progam kesetaraan kejar paket yang diselenggarakan oleh pemerintah tidak berpengaruh terhadap kehidupan remaja tersebut. Faktor yang mempengaruhi remaja bekerja a) pendidikan (adanya konflik disekolah, serta tidak naik kelas), b) kemiskinan, c) lingkungan, d) teman.
Kata kunci: Aspirasi Pendidikan, Remaja Pekerja, Industri Batik Kampung Pringlangu
Penelitian dilaksanakan di sentra industri batik kampung pringlangu kota Pekalongan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah remaja usia sekolah yang bekerja di industri batik. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, kajian dokumen, dan wawancara. Keabsahan data menggunakan trianggulasi, yaitu trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Analisis data menggunakan beberapa tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian dan pembahasan aspirasi pendidikan remaja yang bekerja di industri batik Kampung Pringlangu Kota Pekalongan menunjukkan bahwa terdapat aspirasi positif dan negatif. Aspirasi postif tersebut berupa keinginan remaja yang putus sekolah untuk tetap melanjutkan pendidikannya dengan cara mengikuti progam kesetaraan yang dilaksanakan pemerintah yaitu progam kejar paket agar dapat melanjutkan studinya di tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Kemudian aspirasi negatif berupa remaja yang sudah bekerja tidak ingin melanjutkan studi karena merasa malasdan berpandangan jika progam kesetaraan kejar paket yang diselenggarakan oleh pemerintah tidak berpengaruh terhadap kehidupan remaja tersebut. Faktor yang mempengaruhi remaja bekerja a) pendidikan (adanya konflik disekolah, serta tidak naik kelas), b) kemiskinan, c) lingkungan, d) teman.
Kata kunci: Aspirasi Pendidikan, Remaja Pekerja, Industri Batik Kampung Pringlangu
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/sakp.v5i3.5217
Refbacks
- There are currently no refbacks.