PENINGKATAN KEMAMPUAN KONSEP DASAR PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MELALUI PENGGUNAAN MEDIA SEMPOA KELAS I

Shogi Johan Wahyudi,

Abstract


Abstrak

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  meningkatkan  kemampuan  pemahaman  operasi  hitung bilangan cacah penjumlahan dan pengurangan dengan media sempoa pada siswa kelas I di SD Negeri  Buran  III  Kabupaten  Karanganyar.  Jenis  penelitian  ini  adalah  Penelitian  Tindakan Kelas kolaboratif. Subjek penelitian siswa kelas I  yang berjumlah sebanyak 18 siswa. Desain penelitian ini menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart. Penelitian ini dilaksanakan dua siklus. Data dikumpulkan dengan teknik observasi, catatan lapangan dan dokumentasi. Teknik analisis  data  yang  digunakan  adalah  analisis  deskriptif  kualitataif  dan  deskriptif  kuantitatif. Indikator  keberhasilan  ditetapkan  berdasarkan  jumlah  siswa  yang  mendapatkan  nilai  diatas KKM yaitu 65 sebanyak 85% atau sebesar 16 dari 18 siswa.                                                                                            Hasil  penelitian  menunjukkan  terjadi  peningkatan  yaitu  pada  pra  tindakan  yang berhasil  mendapatkan  nilai  minimal  KKM  yaitu  sebanyak  11  siswa  (61,16%),  terjadi peningkatan  pada  siklus  I  menjadi  14  siswa  (77,84%)  dan  terjadi  lagi  peningkatan  sebanyak 16 siswa (88,89%). Nilai rata-rata kelas juga mengalami peningkatan sebesar 68,61 pada pra tindakan, 70 pada siklus I dan terjadi penigkatan sebesar 80,27 pada siklus II.

Kata kunci : penjumlahan dan pengurangan, media sempoa

 

Abstract

This study aims to improving the ability of basic concept the operation of counting the addition  and  substraction  with  abacus  media  in  grade  1  students  of  Buran  III  elementary school  Karanganyar  regency.  The  type  of  this  research  was  collaborative  classroom  action research. The research subjects were 18 students of 1st grader. The design used on this study was  Kemmis  and  Mc.Taggart’s  model.  This  study  was  conducted  in  two  cycles.  The  Data were collected by observation, field notes, and documentation. The Data analysis techniques used  were  qualitative  and  quantitative  descriptive  analysis.  The  Succeed  indicators  are determined based on the number of students who get scores above KKM 65 as much as 85% or equal to 16 of 18 students.                                                                                                 The  results  showed  an  increase  in  the  pre-action  that  managed  to  get  a  minimum score of KKM as many as 11 students (61,16%), there was an increase in the first cycle to 14 students  (77,84%)  and  again,  there  was  an  increase  of  16  students  (88,89%).  The  class average score is also increased by 68.61 in the pre-action, 70 in the first cycle and 80.27 in the second cycles.

Keyword : addition and substraction, abacus media 


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.