MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK KASAR MELALUI TARI BADUI PADA ANAK KELOMPOK B DI TK ABA NGABEAN 2 TEMPEL
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan motorik kasar melalui Tari Badui pada anak kelompok B TK ABA Ngabean 2 Tempel. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan secara kolaboratif dan partisipatif antara peneliti dengan guru kelas. Rencana tindakan yang digunakan adalah Model Spiral dari Teori Kemmis dan Robbin Mc. Taggart. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada keterampilan motorik kasar anak melalui tari badui dengan fokus pengamatan pada aspek kekuatan, kelincahan, dan keseimbangan. Hal ini dibuktikan dengan hasil peningkatan keterampilan motorik kasar pada sebelum tindakan, tindakan siklus I, dan tindakan siklus II hasil peningkatan keterampilan gerak motorik kasar pada pra tindakan memperoleh persentase sebanyak 10,42% anak berada pada kategori berkembang sesuai harapan. Pada tindakan siklus I terjadi peningkatan, sehingga persentase anak yang dikatakan berkembang sesuai harapan sebanyak 52,08%. Kemudian pada siklus II menunjukkan peningkatan hingga memperoleh 91,67% anak dalam kategori berkembang sesuai harapan. Kemudian pada siklus II menunjukkan peningkatan hingga memperoleh 91,67% anak dalam kategori berkembang sesuai harapan. Kegiatan tari badui dilakukan dengan langkah-langkah antara lain (1) bercerita untuk memperkenalkan tari badui kepada anak, (2) guru memperdengarkan musik tari badui, (3) metode bercakap-cakap untuk memberikan motivasi, (4) demonstrasi gerakan tari badui, (5) mempraktikan yang dicontohkan guru, (6) evaluasi.
Kata kunci: keterampilan gerak motorik kasar, kelompok B, tari Badui
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.