PENGARUH PENGGUNAAN METODE HANDS-ON ACTIVITY TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS ANAK KELOMPOK B DI RAUDATUL ATHFAL

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh penggunaan metode hands-on activity terhadap keterampilan proses sains anak kelompok B di RA Krapyak Triharjo Sleman. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen (eksperimen semu) dengan desain pretest-posttest control group design. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa Kelompok B RA Krapyak yang berjumlah 60 anak. Objek penelitian ini adalah keterampilan proses sains. Langkah-langkah pelaksanaan eksperimen yang dilakukan adalah pretest, treatment, dan posttest. Instrumen yang digunakan adalah dengan lembar observasi dan lembar tanya jawab. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan uji normalitas, uji homogenitas, dan Uji-T. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode hands-on activity pada kelompok eksperimen mempengaruhi keterampilan proses sains anak kelas B di RA Krapyak. Hal ini dibuktikan dengan hasil nilai Uji-T pada pretest-posttest kelompok eksperimen diperoleh nilai t hitung sebesar 12.494 dengan nilai signifikansi 0.000 pada materi percobaan peristiwa siang dan malam juga nilai t hitung sebesar 13.502 dengan nilai signifikansi 0.000 pada materi percobaan peristiwa gunung meletus. Nilai signifikansi menyatakan < 0.05 maka hipotesis diterima yang artinya ada perbedaan yang signifikan hasil pretest dengan posttest kelompok eksperimen materi percobaan peristiwa siang dan malam maupun gunung meletus.

Kata Kunci: metode pembelajaran hands-on activity, keterampilan proses sains, anak kelompok B.