KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STRUCTURED DYADIC TERHADAP PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR FISIKA MATERI MOMENTUM LINEAR DAN IMPULS KELAS X SMA

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan keefektifan antara model pembelajaran kooperatif tipe JIG teknik KG dan tipe SD teknik TSTS terhadap peningkatan: 1) keaktifan belajar fisika peserta didik; 2) hasil belajar fisika peserta didik; 3) keaktifan dan hasil belajar fisika peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X SMA Negeri 2 Sragen. Pengambilan sampel pada penelitian ini ditentukan dengan teknik simple random sampling dan diperoleh 2 kelas sampel yaitu kelas X MIPA 1 sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe JIG teknik KG dan kelas X MIPA 2 sebagai kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe SD teknik TSTS. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah keaktifan dan hasil belajar fisika. Instrumen pengumpulan data keaktifan belajar peserta didik dengan menggunakan lembar pengamatan keaktifan belajar sebelum dan sesudah pembelajaran, serta instrumen pengumpulan data hasil belajar peserta didik dengan menggunakan lembar pretest-posttest. Perbedaan keefektifan model pembelajaran kooperatif dianalisis menggunakan uji Gain dan MANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan keefektifan skor gain antara model pembelajaran kooperatif tipe JIG teknik KG dan tipe SD teknik TSTS dalam ranah: 1) peningkatan keaktifan belajar fisika peserta didik sebesar 0,3 dan 0,1 dengan tingkat keaktifan belajar tergolong pada level sedang dan rendah; 2) peningkatan hasil belajar fisika peserta didik sebesar 0,7 dan 0,5 dengan tingkat hasil belajar tergolong pada level yang sama-sama tinggi; 3) peningkatan keaktifan dan hasil belajar fisika peserta didik sebesar 0,2 dan 0,6 dengan tingkat keaktifan serta hasil belajar tergolong pada level rendah dan tinggi. Kata kunci: model pembelajaran kooperatif tipe JIG teknik KG dan tipe SD teknik TSTS, keaktifan dan hasil belajar fisika.   Abstract This study aims to determine the difference of effectiveness between cooperative learning models JIG type KG technique and SD type TSTS technique to increase: 1) the liveliness learning physics of learners; 2) the learning outcomes physics of learners; 3) the liveliness and learning outcomes physics of learners. This research is an experimental research. The population of this research is all students of class X SMA Negeri 2 Sragen. Sampling in this research is determined by simple random sampling technique and obtained 2 class sample that is class X MIPA 1 as experiment class by using cooperative learning model JIG type KG technique and class X MIPA 2 as control class by using cooperative learning model SD type TSTS technique. The variables studied in this research are the liveliness and learning outcomes of physics. Instrument of data collecting liveliness learners by using observation sheet of activeness learn before and after learning, and instrument of data collecting learning outcomes by using pretest-posttest sheet. Differences in effectiveness of cooperative learning model were analyzed using Gain and MANOVA test. The result of the research shows that the difference of gain score effectiveness between cooperative learning model JIG type KG technique and SD type TSTS technique in the realm: 1) increase of liveliness learning physics learners equal to 0,3 and 0,1 with level of liveliness learning classified at medium and low level ; 2) increase of learning outcomes physics learners equal to 0,7 and 0,5 with level of learning outcomes classified to level which equally high; 3) increase of liveliness and learning outcomes physics learners equal to 0,2 and 0,6 with level of liveliness and learning outcomes classified at low and high level. Keywords: cooperative learning model JIG type KG technique and SD type TSTS technique, liveliness and learning outcomes of physics.