PENGARUH KOMBINASI EKSTRAK DAUN BAYAM MERAH (Amaranthus tricolor, L.) DAN BIJI KACANG POLONG (Pisum sativum, L.) TERHADAP STRUKTUR HISTOLOGI HATI, GINJAL DAN LAMBUNG TIKUS PUTIH BETINA (Rattus norvegicus)

Siti Maisaroh, Biology, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta
tri harjana, Biology, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

 10.21831/kingdom.v9i2.18196

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi ekstrak daun bayam merah (Amaranthus tricolor, L.) dan biji kacang polong (Pisum sativum, L.) terhadap struktur histologi hati, ginjal dan lambung tikus putih betina (Rattus norvegicus). Penelitian menggunakan tikus putih betina berumur 2 bulan dengan berat ±200gr sebanyak 20 ekor terbagi dalam empat kelompok yang terdiri atas 1 kelompok kontrol (P0) dan 3 kelompok perlakuan ekstrak (P1 25mg/kgBB bayam merah: 75mg/kgBB kacang polong, P2 50mg/kgBB bayam merah: 50mg/kgBB kacang polong, dan P3 75mg/kgBB bayam merah: 25mg/kgBB kacang polong). Setiap kandang terdiri 5 ekor tikus. Perlakuan dilakukan selama 21 hari. Data yang diamati berupa struktur histologi organ hati, ginjal dan lambung. Data kerusakan sel organ hati dan ginjal dianalisis menggunakan One Way Anova. Apabila terdapat pengaruh, dilanjutkan uji DMRT (Duncan’s Multiple Range Test). Data organ lambung dianalisis secara deskriptif mengenai kerusakan struktur lapisan. Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak kombinasi daun bayam merah (Amaranthus tricolor, L.) dan biji kacang polong (Pisum sativum, L.) : (1) berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap jumlah sel hati tahap piknosis dan karioreksis, tetapi berpengaruh tidak nyata (P>0,05) pada lisis, (2) berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap jumlah sel ginjal tahap piknosis, tetapi berpengaruh tidak nyata (P>0,05) pada karioreksis dan lisis, (3) pada struktur lambung tidak menunjukkan perbedaan dari kondisi normal.

Kata kunci: Ekstrak, Bayam, Kacang, Piknosis, Karioreksis

Full Text:

PDF

References


Ajeng Silvia Puji Lestari dan Agus Mulyono. 2011. Analisis Citra Ginjal untuk Identifikasi Sel Piknosis dan Sel Nekrosis. Jurusan Fisika, F-Saintek UIN Maliki Malang. Vol.4, No.1 :48-49.

Alsuhendra dan Ridawati. 2013. Bahan Toksik dalam Makanan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Amalia. 2015. Pengaruh Ekstrak Etanol pada Histologi Ginjal. Dalam Jurnal Skripsi. Universitas Airlangga .p. 2.

Amin, I., Norazadiah, Y., Emmi Haida., K.I.. 2006. Antioxidant Activity and Phenolic Content Raw and Blanched Amaranthus Spesies. Food Chemistry. 94(1): 47-52.

Anderson,. J. 1976. Language, memory, and thought. Hillsdale. N.J.: Erlbaum.

Angelo, T. A. 2000. Beginning the dialogue: thoughts on promoting critical.thinking: classroom assegment for critical thinking. Teaching of phychology, 22(1), 6-7.

Astawan, Made. 2008. Sehat dengan Hidangan Hewani. Jakarta: Penebar Swadaya.

Basuki B. Purnomo. 2011. Dasar-Dasar Urologi. Jakarta: CV. Sagung Seto.

Budianto, Agus dan Gwendolyn Ingrid Utama. 2010. Aspek Jasa Pelayanan Kesehatan dalam Perspektif Perlindungan Pasien. Bandung: Karya Putra Darwati.

Donatus IA. 2001. Toksikologi Dasar. Lab. Farmakologi dan Toksikologi. Fakultas Farmasi UGM.

Elda Melwita Dan Effan Kurniadi, “Pengaruh Waktu Hidrolisis dan Konsentrasi H2SO4 pada Pembuatan Asam Oksalat dari Tongkol Jagung”, hal: 58.

Enaganti, S., 2006. Peptic ulcer disease. The disease and non-drug treatment. Hospital Pharmacist; 13: 239-42.

Endang Mastuti W, “Pembuatan Asam Oksalat dari Sekam Padi”, h. 13.

Eroschenko,Victor P. 2010. Atlas Histologi diFiore: dengan korelasi fungsional/ Victor P. Eroschenko., alih bahasa, Brahm U.Pendit., editor edisi bahasa Indonesia, Didiek Dharmawan, Nella Yesdelita.—Ed.11. – Jakarta: EGC.

Euis Reni Yuslianti,drg., M.Kes., Iis Inayati, dr., M.Kes., Dewi Ratih Handayani, dr., M.Kes., Adrian Mohammad Prayoga, Fine Nur Ferdianti, Hamdalah Soleh Prastia, Raudah Jala Dara, Sarah Syarifah, Erindya Navika Rizkani. 2021. Sayuran Dan Buah Berwarna Merah, Antioksidan Penangkal Radikal Bebas. Yogyakarta: Deepublish,.Hal. 17.

Ganong, W. 2002. Fisiologi Kedokteran Edisi 9. Jakarta : EGC.

Guyton, A.C, Hall, J. 1995. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 11. (Penerbit Buku Kedokteran EGC 2008.

Herlena Fitriani, Nurlailah, Dinna Rakhmina. 2016. Kandungan Asam Oksalat Sayur Bayam. Medical Laboratory Technology Journal. Hal 51-55.

Heru Nurcahyo. 2005. Sistem Pencernaan Makanan (Digesti). Materi bimbingan olimpiade. Yogyakarta : Universitas Negeri Yogyakarta.

Janquiera, L. C., and J. Carnaeiro. 2002. Histologi Dasar. Alih Bahasa Adji Dharma. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran.

Junqueira LC & Carneiro J, 2007. Histologi Dasar Teks dan Atlas. Edisi 10. Jakarta. EGC.

Katya. 2020. Kandungan Senyawa Biji Kacang Polong. Diakses pada 17 April 2020.

Kasenjra, R. 2005. Pemanfaatan Tepung Buah Pare untuk Penurunan Kadar Glukosa Darah pada Tikus Diabetes Mellitus. Skripsi. Fakultas Tekhnologi Pertanian. Bogor. IPB.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Profil Kesehatan Indonesia . Jakarta : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Khandaker et al. 2010. Biomass Yield and Accumulations of Bioactive Compounds in Red Amaranth (Amaranthus Tricolor L.) Grown Under Different Colored Shade Polyethylene in.

Khanam, U.K.S., Oba, S. 2013. Bioactives Substances in Leaves of Two Amaranth Spesies, Amaranthus tricolor and A. hypochondriacus. Can. J. Plant Sci, 93:47-58.

Kumar, Vinay; Ramzi S. Cotran; Stanley L. Robbins. 2007. Buku Ajar Patologi Robbins, Ed.7, Vol.1. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Kumar V, Cotran RS, Robbins SL. Buku ajar patologi. 7 nd ed , Vol. 1. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC, 2007 : 189-1.

Kumar V, Cotran RS, Robbins SL. Buku ajar patologi .7 nd ed, Vol. 2. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC, 2007 : 860-1

Kusmiati K dan Agustini S.W.N. 2012. Ekstraksi dan Karakteristik Senyawa Lutein Dari Dua Jenis Bunga Kenikir Lokal. Vol (9) : 01. (diakses tanggal 8 Mei tahun 2020).

Lang, F., 2000. Hormon. In : Silbernagl, Stefan and Lang, Flor Ian, 2000. Color Atlas of Pathophysiology. New York : Thieme. Chapter 9 : 286-291.

Lestari, Ajeng S.P. dan Agus Mulyono. 2011. Analisis Citra Ginjal untuk Identifikasi Sel Piknosis dan Sel Nekrosis. Jurnal Neutrino Vol.4, No.1, p:48-66. Diakses dari http://ejournal.uin_malang.ac.id/index.php/NEUTRINO/article/download/1658/pdf. Diakses 25 April 2021.

Lingga. 2010. Cerdas Memilih Sayuran. Jakarta: AgroMedia Pustaka.

Lu, F.C. 1995. Toksikologi Dasar, Asas, Organ Sasaran dan Penilaian Resiko. Jakarta (Alih Bahasa : Edi Nugroho) : UI Pres.

Made Astawan. 2010. Pengaruh Sayur Bayam Terhadap Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Klinik Fatimah Medika Terung Kulon Krian Sidoarjo. Jurnal Seminar Nasional INAHCO (Indonesian Anemia & Health Conference) 2019 ISBN.

Makkar, H. P. S. and K. Bukker. 1995. Degradation of condesed tannins by rumen mikrobes exposed to quebracho tannins (QT) in rumen simulation technique (RUSITEC) and effect of QT on fermentative processes in the RUSITEC. J. Sci. Food Agric. 69: 495-500.

Malole, M.B.M., Pramono C.S.U., 1989. Penggunaan Hewan-hewan Percobaan di Laboratorium. Bogor : PAU Pangan dan Gizi, IPB.

Mark. 2005. The Laboratory Rat. Jakarta: Akademi Press.

Michael Evan. 2011. Skripsi. PENGARUH PEREBUSAN DAN PENGUKUSAN TERHADAP KANDUNGAN VITAMIN C, KALSIUM, ASAM OKSALAT, DAN WARNA PADA DAUN BAYAM (Amaranthus tricolor L.). Diakses pada 14 Maret 2020.

Nalbandov, A. V.1990. Fisiologi Reproduksi Pada Mamalia dan Unggas. UI Press: Jakarta.

OHS, MDL Information System, Inc. Donelson Pike, Nashvill, 1997.

Price, S.A. and Wilson, L, Mc Carty. 1997. Patofisiology Konsep Klinis Proses Penyakit. Jilid 1. Alih Bahasa : Peter Anugrah. Editor : Caroline Wijaya. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta. Pp :36-54.

Putra P.B.2010. Pengaruh pemberian dekstrometorfan dosis bertingkat per oral terhadap gambaran histopatologi ginjal tikus Wistar [dissertation]. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.

Putz, R. Pabst dan Renate Putz.2006. Sobotta: Atlas Anatomi Manusia Batang Badan, Panggul, Ekstremitas Bawah. [ed.] M. S. PAK dr. Liliana Sugiharto. Edisi 22. Jakarta : EGC.

Rachmawati A. 2012. Metastatic Profile of Breast Malignancy in Cipto Mangunkusumo Hospital January 2008– December 2011. Univ Indones Libr.

Rizqah, Nuraini, Fajrin Noviyanto. 2016. EVALUASI PENGGUNAAN OBAT TUKAK PEPTIK PADA PASIEN TUKAK PEPTIK (Peptic Ulcer Disease) DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BRIMOB TAHUN 2015. Vol.3, No.2. Tangerang: 2016 :33-38.

Robbins, Stanley LA, Vinay K. Buku Ajar Patologi Robbins Edisi 7 Vol. 2. Jakarta: EGC, 2012: 544-551.

Rubatzky dan Yamaguchi. 1995. Sayuran Dunia 1: Prinsip Produksi dan Gizi. Bandung : ITB.

Rukmana, H. R. 2003. Budidaya Stevia. Kanisius. Jakarta.

Santoso, A.2007. Trend Penggunaan Antihiperternsi Untuk Pasien Rawat Inap Di RS PKU Muhammadiah Yogyakarta Tahun 2002-2006. Skripsi, FMIPA UII – Jurusan Farmasi, Yogyakarta.

Santoso, Heri :Nurliani, Anni. 2006. Efek Doksisiklin Selama Masa Organogenesis Pada Struktur Histologi Organ Hati dan Ginjal Fetus mencit. Dalam jurnal penelitian Bioscientiae Vol 3. No.1, Hal 15-27. Kalimantan Selatan : Biologi Universitas Lampung Mangkurat.

Saparinto, C. 2013. Grow Your Own Vegetables: Panduan Praktis Menanam 14 Sayuran Konsumsi Populer di Pekarangan. Yogyakarta: Lily Publisher.

Saparinto, C., & Susiana, R. 2014. Panduan Lengkap Budidaya Ikan dan Sayuran dengan Sistem Akuaponik. Yogyakarta: Lily Publisher.

Schmitz Paul G, Martin Kevin J (eds).2008. Internal Medicine Just The Facts: Diabetes Melitus. Publisher: McGraw-Hill Companies;. 263-6.

Schnellmann RG. Toxic responses of the kidney. In:Klassen CD. Casarett and doull’s toxicology the basic science of poisons. 6th ed. Kansas:McGraw Hill;2001. p. 491-510.

Sherwood L. 2012. Fisiologi manusia dari sel ke sistem. 6th ed. Jakarta: EGC.

Sloane, E. 2004. Anatomi dan Fisiologi untuk Pemula. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Smith, J.B, Mangkuwidjojo. 1979. Pemeliharaan, Pembiakan dan Penggunaan Hewan Percobaan di Daerah Tropis. Jakarta : Universitas Indonesia.

Snell, R.S. 2006. Anatomi Klinik untuk Mahasiswa Kedokteran. Edisi ke-6, EGC, Jakarta, 781-782.

Soewolo. 2005. Fisiologi Manusia. Malang :Universitas Negeri Malang.

Souza LJ, Pessanha LB, Mansur LC, Souza LA, Ribeiro MBT, Silveira MV et al. Comparison of clinical and laboratory characteristics between children and adults with dengue. Braz J Infect Dis 2013; 17(1):27-31.

Sulihandari, H. 2013. Herbal, Satyur, & Buah Ajaib. Yogyakarta: Trans Idea Publishing.

Supriati, Y., & Herliana, E. 2014. 15 Sayuran Organik Dalam Pot. Jakarta: Penebar Swadaya.

Underwood JC. 2000. General and systematic pathology. 2 nd ed. Terjemahan Indonesia. Sarjadi, editor. Patologi umum dan sistematik. Ed 2(2). EGC.

Wolfensohn, S & Lloyd, M .2013. Handbook of Laboratory Animal Management and Welfare, Edisi 4, Wiley-Blackwell, West Sussex




DOI: https://doi.org/10.21831/kingdom.v9i2.18196

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Printed ISSN (p-ISSN): 2986-5328 | Online ISSN (e-ISSN): 2986-5328

Creative Commons LicenseKingdom: The Journal of Biological Studies by https://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/kingdom/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.