PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBUAT CLAY MENGGUNAKAN BAHAN TEPUNG BAGI SISWA TUNARUNGU KELAS II B SLB NEGERI 2 BANTUL

Yoga Nurhidayat Prabawa

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan membuat clay menggunakan bahan tepung
bagi siswa tunarungu kelas II B SLB Negeri 2 Bantul. Aspek pembelajaran keterampilan membuat clay
ini meliputi mempersiapkan alat, bahan, membuat adonan, membentuk, menjemur, dan membereskan alat.
Kegiatan tersebut dilakukan berulang-ulang di setiap pertemuan. Jenis penelitian ini adalah penelitian
tindakan kelas (classroom action research) yang bersifat kolaboratif antara guru dan peneliti. Desain
penelitian yang digunakan mengadopsi model Kemmis dan Mc. Taggart melalui empat tahap yaitu
perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subyek Penelitian Tindakan Kelas berjumlah tiga
anak yang terdiri dari dua anak perempuan dan satu laki-laki. Obyek penelitian adalah keterampilan
membuat clay menggunakan bahan tepung. Metode pengumpulan data menggunakan observasi. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan bahan tepung dapat meningkatkan keterampilan
membuat clay. Peningkatan ini dapat diketahui dari skor hasil pra tindakan KA sebesar 47,5%, MIH
sebesar 45%, SN sebesar 55%. Keterampilan membuat clay siswa tunarungu mengalami peningkatan dan
mencapai KKM setelah dilakukan tindakan pada siklus I dan siklus II. Pada siklus I subyek KA
mendapatkan skor sebesar 58,75%, MIH sebesar 56,25% , dan SN sebesar 66,66%. Setelah itu, pada
siklus II subyek KA mendapatkan skor sebesar 72,91%, subyek MIH sebesar 68,75%, dan SN sebesar
75,41%. Ketiga subyek sudah mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang ditentukan, yaitu
sebesar 67 sehingga tindakan dihentikan.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks:

 

Flag Counter