VALIDASI METODE ANALISIS FORMALIN SECARA SPEKTROFOTOMETRI SINAR TAMPAK DENGAN PEREAKSI SCHYRVER
Regina Tutik Padmaningrum, , Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas metode analisis formalin secara spektrofotometri sinar tampak dengan pereaksi Schryver. Parameter dalam penelitian ini adalah optimasi panjang gelombang dan validasi metode meliputi uji linieritas, daerah kerja, batas deteksi, batas kuantitasi, presisi, dan akurasi.
Subjek penelitian ini adalah analisis kualitatif dan kuantitatif formalin dengan pereaksi Schryver. Objek penelitian ini adalah panjang gelombang maksimal, uji linieritas, daerah kerja, batas deteksi, batas kuantitasi, presisi, dan akurasi. Uji dilakukan terhadap sampel ikan berformalin.
Hasil penelitian menunjukkan panjang gelombang maksimal adalah 517,50 nm. Uji linieritas menunjukkan bahwa ada hubungan linier antara konsentrasi dengan absorbansi yang ditunjukkan dengan persamaan Y = 0,01492X – 0,00504 dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,9963. Daerah kerja pengukuran adalah (12,195-46,445) ppm. Batas deteksinya adalah 0,0829 ppm dan batas kuantitasinya adalah 0,2763 ppm. Nilai presisi dinyatakan dengan Relative Standard Deviation (RSD) sebesar 0,95% yang berarti presisi baik. Uji akurasi dinyatakan dengan galat sebesar 11,48%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa metode analisis penentuan kadar formalin secara spektrofotometri UV-Vis memenuhi presisi yang baik dan akurasi yang kurang baik.
Subjek penelitian ini adalah analisis kualitatif dan kuantitatif formalin dengan pereaksi Schryver. Objek penelitian ini adalah panjang gelombang maksimal, uji linieritas, daerah kerja, batas deteksi, batas kuantitasi, presisi, dan akurasi. Uji dilakukan terhadap sampel ikan berformalin.
Hasil penelitian menunjukkan panjang gelombang maksimal adalah 517,50 nm. Uji linieritas menunjukkan bahwa ada hubungan linier antara konsentrasi dengan absorbansi yang ditunjukkan dengan persamaan Y = 0,01492X – 0,00504 dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,9963. Daerah kerja pengukuran adalah (12,195-46,445) ppm. Batas deteksinya adalah 0,0829 ppm dan batas kuantitasinya adalah 0,2763 ppm. Nilai presisi dinyatakan dengan Relative Standard Deviation (RSD) sebesar 0,95% yang berarti presisi baik. Uji akurasi dinyatakan dengan galat sebesar 11,48%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa metode analisis penentuan kadar formalin secara spektrofotometri UV-Vis memenuhi presisi yang baik dan akurasi yang kurang baik.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.