ANALISIS KOHESI KUMPULAN PUISI KARYA EMHA AINUN NADJIB

nuur f fattaah haq barru,

Abstract


Fokus permasalahan dalam penelitian ini adalah mengenai bentuk penanda kohesi berupa piranti aspek gramatikal, piranti aspek leksikal, dan makna penanda kohesi dalam dua kumpulan puisi karya Emha Ainun Nadjib. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk penanda kohesi berupa piranti aspek gramatikal, piranti aspek leksikal, dan makna penanda kohesi dalam dua kumpulan puisi tersebut.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, maka instrumen penelitiannya adalah human instrument. Subjek penelitian ini adalah kumpulan puisi-puisi karya Emha Ainun Nadjib. Dari kumpulan puisi tersebut  hanya diambil dua kumpulan yaitu Syair Lautan Jilbab dan 99 untuk Tuhanku, sedangkan objek penelitiannya adalah seluruh bagian (kata-kata setiap larik) puisi- puisi dalam dua kumpulan puisi tersebut yang mengandung penanda kohesi di dalamnya. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik baca dan teknik catat, sedangkan metode analisis data menggunakan metode agih. Keabsahan data diperoleh dengan ketekunan pengamatan dan diskusi dengan teman sejawat.

Hasil penelitian didapati tiga hal berikut ini: (1) bentuk-bentuk piranti kohesi gramatikal ditemukan sebagai berikut. Referensi terdiri dari pronomina persona, pronomina demonstratif, dan pronomina komparatif. Kemudian penggantian terdiri dari kata ganti orang, kata ganti tempat, dan kata ganti sesuatu hal. Lalu elipsis tidak memiliki variasi bentuk yang lebih kecil, sedangkan konjungsi terdiri dari adversatif, kausal, koordinatif, korelatif, subordinatif, dan temporal. (2) untuk bentuk-bentuk kohesi leksikal, yang pertama reiterasi terdiri dari repetisi dan ulangan dengan hiponim. Kemudian kolokasi, sinonimi, antonimi, hiponimi, dan ekuivalensi tidak memiliki variasi bentuk yang lebih kecil. (3) makna penanda kohesi yang ditemukan hanya ada dua macam, yaitu makna pertuturan dan makna waktu.

 


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.