IMPLIKATUR PERCAKAPAN PADA NOVEL DIORAMA SEPASANG ALBANNA KARYA ARI NUR UTAMI
Zamzani Zamzani, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Abstract
Penelitian ini mendeskripsikan bentuk tuturan yang mengandung implikatur percakapan dan penanda implikatur percakapan berupa penyimpangan maksim prinsip kerja sama. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik baca dan catat. Metode analisis data dengan metode padan pragmatis. Hasil penelitian ini adalah deskripsi bentuk tuturan dan penanda implikatur percakapan. Bentuk tuturan kalimat berita ditandai dengan penyimpangan maksim kuantitas, maksim kualitas, dan maksim relevansi. Bentuk tuturan kalimat tanya ditandai denganĀ penyimpangan maksim kuantitas, maksim kualitas, maksim relevansi, dan maksim pelaksanaan. Bentuk tuturan kalimat perintah ditandai dengan penyimpangan maksim kuantitas, maksim relevansi, dan maksim pelaksanaan. Bentuk tuturan kalimat seru ditandai dengan penyimpangan maksim kuantitas. Penanda implikatur percakapan yang ditemukan berupa penyimpangan maksim prinsip kerja sama. Penyimpangan maksim kuantitas memiliki bentuk tuturan kalimat berita, kalimat tanya, kalimat perintah, dan kalimat seru. Penyimpangan maksim kualitas memiliki bentuk tuturan kalimat berita dan kalimat tanya. Penyimpangan maksim relevansi memiliki bentuk tuturan kalimat berita, kalimat tanya, dan kalimat perintah. Penyimpangan maksim pelaksanaan memiliki bentuk tuturan kalimat tanya dan kalimat perintah.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.