Urgensi pengetahuan demokrasi dalam pembentukan sikap demokratis

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan pengetahuan demokrasi dengan sikap demokratis peserta didik di SMA Negeri 1 Prambanan Sleman. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) merupakan mata pelajaran yang terdapat pengetahuan demokrasi yang tersirat di dalam materi demokrasi. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah peserta didik di SMA Negeri 1 Prambanan baik kelas X, XI, dan XII yang berjumlah 739. Sampel dalam penelitian menggunakan teknik random sampling, yakni sampel dipilih secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 89 peserta didik ditentukan menggunakan rumus Slovin. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan tes dan kuesioner (angket) yang telah diuji validitas dan reliabilitas sebelumnya. Analisis data dilakukan menggunakan uji prasyarat analisis yang meliputi uji normalitas dan uji linieritas. Pengujian hipotesis menggunakan teknik korelasi product moment dengan bantuan IBM SPSS Statistics 20. Hasil analisis data penelitian ini dari 89 peserta didik yang diteliti tingkat pengetahuan demokrasi peserta didik dalam kategori sangat tinggi sebanyak 49 peserta didik (55.1%), kategori tinggi sebanyak 39 peserta didik (43.8%), dan kategori rendah sebanyak 1 peserta didik (1.1%). Sedangkan skor sikap demokratis dalam kategori sangat tinggi sebanyak 44 peserta didik (49.4%) serta kategori tinggi sebanyak 45 peserta didik (50.6%). Hasil analisis statistik menunjukan nilai r-hitung (0.710) > r-tabel (0.206), dan signifikansi (0.000) < 0.05, apabila nilai tersebut diinterpretasikan maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara pengetahuan demokrasi dengan sikap demokratis di SMA Negeri 1 Prambanan Sleman