Olah Tubuh Sebagai Sarana Peningkatan Teknik Gerak Tari Pada Siswa Kelas Ix C (Tuna Grahita Ringan) Di Slb Negeri 1 Bantul

Abstract

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan Olah Tubuh
sebagai Sarana Peningkatan Teknik Gerak Tari Pada Siswa Kelas IX Tuna
Grahita Ringan Di SLB Negeri 1 Bantul. Penerapan olah tubuh pada anak tuna
grahita ringan ini dimaksudkan untuk mempersiapkan keadaan tubuh anak
sebelum menari, agar lebih siap untuk menerima materi pembelajaran seni tari.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research)
yang dilakukan dalam 2 siklus, yaitu setiap siklus terdiri dari empat tahap: a)
perencanaan, b) implementasi tindakan, c) observasi, dan d) refleksi. Penelitian ini
melibatkan 8 siswa kelas IX jurusan C tuna grahita ringan dan seorang guru
sebagai kolaborator. Instrumen yang digunakan berupa tes praktik olah tubuh
secara bersama-sama. Penilaian tes praktik berpedoman pada instrumen penelitian
yang sudah mendapatkan validasi dari validator. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa penerapan olah tubuh dapat meningkatkan teknik gerak tari pada anak
tunagrahita ringan. Kesimpulan tersebut dapat dibuktikan dengan adanya
peningkatan nilai rata-rata yang dicapai siswa, yaitu perolehan nilai pada pra
siklus sebesar 60, kemudian meningkat menjadi 70 pada siklus I, dan siklus II
meningkat menjadi 83,75. Dari hasil nilai rata-rata tersebut dapat dikatakan bahwa
olah tubuh dapat meningkatkan teknik gerak tari pada anak tuna grahita ringan di
SLB N 1 Bantul.
Kata Kunci : olah tubuh, peningkatan teknik gerak tari, tuna grahita ringan