DAMPAK PENGGUNAAN EKSKAVATOR TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PENAMBANG PASIR DI DUSUN GUNTURAN TRIHARJO PANDAK BANTUL
Puji Lestari, Jurusan Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta
Abstract
Dusun Gunturan merupakan sebuah wilayah yang berlokasi di pesisir Sungai Progo. Sebagian
besar masyarakat Dusun Gunturan memanfaatkan Sungai Progo dengan menjadi penambang pasir.
Pada mulanya penambangan pasir dilakukan secara manual akan tetapi sejak tahun 2016 telah
berubah menggunakan ekskavator. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses perubahan
sosial yang terjadi pada penambang pasir di Dusun Gunturan serta mengetahui dampak
penggunaan ekskavator terhadap kondisi sosial ekonomi penambang pasir di Dusun Gunturan
Triharjo Pandak Bantul. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Informan dalam
penelitian ini berjumlah 8 orang, informan dipilih menggunakan teknik purpousif sampling dengan
kriteria: masyarakat Dusun Gunturan yang pernah menjadi penambang pasir atau sedang menjadi
penamban pasir, pemilik usaha tambang modern serta tokoh masyarakat seperti Rt dan Kepala
Dusun. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Teknik validasi data dilakukan dengan teknik trianggulasi data. Teknik analisis data
penelitian ini menggunakan analisis model interaktif Miles dan Hubermen yaitu mulai dari
pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa hadirnya ekskavator di Dusun Gunturan sejak tahun 2016 telah membawa
perubahan bagi masyarakat penambang pasir. adapun perubahan tersebut terjadi melalui proses
invesi, difusi dan konsekuensi. Perubahan yang terjadi adalah perubahan pemahaman, perubahan
ikatan, perubahan kebijakan, serta tahap mempertahankan kadaan. Dampak yang ditimbulkam dari
penggunaan ekskavator terbagi dalam dampak positif yaitu pemasukan dana kas yang berimplikasi
pada peningkatan kegiatan warga, munculnya diferensiasi pekerjaan, naiknya pendapatan. Dan
dampak negatif yaitu munculnya sinisme antar penambang pasir, terjadinya pencemaran
lingkungan serta timbulnya potensi konflik akibat perbedaan alokasi dana kas dan kesenjangan
pendapatan.
Kata kunci : Dampak, Ekskavator, Perubahan Sosial
besar masyarakat Dusun Gunturan memanfaatkan Sungai Progo dengan menjadi penambang pasir.
Pada mulanya penambangan pasir dilakukan secara manual akan tetapi sejak tahun 2016 telah
berubah menggunakan ekskavator. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses perubahan
sosial yang terjadi pada penambang pasir di Dusun Gunturan serta mengetahui dampak
penggunaan ekskavator terhadap kondisi sosial ekonomi penambang pasir di Dusun Gunturan
Triharjo Pandak Bantul. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Informan dalam
penelitian ini berjumlah 8 orang, informan dipilih menggunakan teknik purpousif sampling dengan
kriteria: masyarakat Dusun Gunturan yang pernah menjadi penambang pasir atau sedang menjadi
penamban pasir, pemilik usaha tambang modern serta tokoh masyarakat seperti Rt dan Kepala
Dusun. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Teknik validasi data dilakukan dengan teknik trianggulasi data. Teknik analisis data
penelitian ini menggunakan analisis model interaktif Miles dan Hubermen yaitu mulai dari
pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa hadirnya ekskavator di Dusun Gunturan sejak tahun 2016 telah membawa
perubahan bagi masyarakat penambang pasir. adapun perubahan tersebut terjadi melalui proses
invesi, difusi dan konsekuensi. Perubahan yang terjadi adalah perubahan pemahaman, perubahan
ikatan, perubahan kebijakan, serta tahap mempertahankan kadaan. Dampak yang ditimbulkam dari
penggunaan ekskavator terbagi dalam dampak positif yaitu pemasukan dana kas yang berimplikasi
pada peningkatan kegiatan warga, munculnya diferensiasi pekerjaan, naiknya pendapatan. Dan
dampak negatif yaitu munculnya sinisme antar penambang pasir, terjadinya pencemaran
lingkungan serta timbulnya potensi konflik akibat perbedaan alokasi dana kas dan kesenjangan
pendapatan.
Kata kunci : Dampak, Ekskavator, Perubahan Sosial
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/e-societas.v9i1.15771
Refbacks
- There are currently no refbacks.
eISSN: 2827-9417