PENGARUH KECENDERUNGAN HIDUP SEHAT TERHADAP KEPUASAN HIDUP PADA LANSIA DI INDONESIA (ANALISIS DATA SEKUNDER IFLS 5)
Adi Cilik Pierewan, Jurusan Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Abstract
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan seberapa besar pengaruh kecenderungan hidup sehat terhadap kepuasan hidup pada lansia di Indonesia menggunakan data sekunder yaitu data survei dari IFLS (Indonesia Family Life Survey) 5. Metode yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan analisis data sekunder. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat lima variabel yang berpengaruh signifikan dapat menaikkan kepuasan hidup lansia yaitu variabel kualitas tidur dengan pengaruh sebesar 8,7%, variabel minum obat sesuai dosis dan waktu yang tepat dengan pengaruh sebesar 12,9%, variabel pemeriksaan kesehatan dengan pengaruh sebesar 14,5%, variabel konsumsi sayuran hijau dengan pengaruh sebesar 12,4%, dan variabel arisan dengan pengaruh sebesar 15,1%. Kemudian variabel yang tidak berpengaruh signifikan namun dapat menaikkan kepuasan hidup lansia adalah variabel konsumsi vitamin dengan pengaruh sebesar 10%, variabel posyandu lansia dengan pengaruh sebesar 8,7%, variabel minum susu dengan pengaruh sebesar 6,2%, dan variabel religiusitas dengan pengaruh sebesar 2,8%. Sementara itu variabel yang tidak berpengaruh signifikan namun dapat menurunkan kepuasan hidup lansia adalah variabel olahraga dengan pengaruh sebesar 4,6% dan variabel pertemuan masyarakat dengan pengaruh sebesar 6,5%.
Kata kunci : Pengaruh, Kecenderungan Hidup Sehat, Kepuasan Hidup, Lansia
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/e-societas.v7i7.12792
Refbacks
- There are currently no refbacks.
eISSN: 2827-9417