Hubungan Persepsi Peserta Didik tentang Mata Pelajaran Ilmu Ukur Tanah dengan Prestasi Belajar Peserta Didik Kelas X Jurusan Tekik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan (Dengan Minat Belajar sebagai Variabel Intervening)

Yan Agus Wira Adinata, , Indonesia
Dr. Ir. Sunar Rochmadi, M. E. S., , Indonesia

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) gambaran persepsi peserta didik tentang mata pelajaran Ilmu Ukur Tanah; (2) gambaran minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran mata pelajaran Ilmu Ukur Tanah; (3) hasil belajar pelajaran Ilmu Ukur Tanah peserta didik untuk semester ganjil 2015/2016; (4) hubungan persepsi peserta didik Kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan tentang mata pelajaran Ilmu Ukur Tanah dengan minat belajar peserta didik kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Seyegan; (5) hubungan persepsi peserta didik Kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan tentang mata pelajaran Ilmu Ukur Tanah dengan hasil belajar peserta didik kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Seyegan.

Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Seyegan tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 64 peserta didik, sehingga penelitian ini merupakan penelitian populasi. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket untuk variabel persepsi dan minat, dan dokumentasi untuk variabel prestasi peserta didik. Teknik analisis yang digunakan adalah korelasi product moment dengan menggunakan bantuan program statistik SPSS versi 16.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) gambaran persepsi peserta didik tentang mata pelajaran Ilmu Ukur Tanah adalah kurang baik dengan rincian 42,1875% kurang baik, 35,9375% baik, dan 21,875 sangat baik; (2) gambaran minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran mata pelajaran Ilmu Ukur Tanah adalah kurang baik dengan rincian 37.5% kurang baik, 34,375% baik, dan 28,125% sangat baik; (3) hasil belajar pelajaran Ilmu Ukur Tanah peserta didik untuk semester ganjil 2015/2016 adalah 51,56% tidak tuntas dan 48,44% tuntas; (4) terdapat hubungan positif antara persepsi peserta didik Kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan tentang mata pelajaran Ilmu Ukur Tanah dengan minat belajar peserta didik kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Seyegan yang ditunjukkan dengan nilai korelasi 0,640; (5) terdapat hubungan positif antara minat belajar peserta didik Kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan tentang mata pelajaran Ilmu Ukur Tanah dengan hasil belajar peserta didik kelas X Jurusan Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 1 Seyegan yang ditunjukkan dengan nilai korelasi 0,629.

Full Text:

PDF

References


Arifin, Zainal. (1991). Evaluasi Instruksional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Aritonang. (2008). Membangkitkan Minat Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Bahri, S, & Zain, A. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta

Burhan, Nurgiantoro. (2009). Statistik terapan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Pers

Dalyono. (2009). Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Dwi Nur Wijayanti. (2013). Upaya Meningkatkan MInat Belajar IPA dengan Mengguanakan Alat Peraga Benda Nyata untuk Siswa Kelas III di MI YAPPI Wiyoko Tahun Pelajaran 2012/2013. Diakses dari http://digilib.uinsuka.ac.id/9111/1/BAB%20I,%20IV,%20DAFTAR%PUSTAKA.pdf.pada tanggal 20 Januari 2016 pukul 19.30 WIB.

Febriana, Rina. (2016). Identifikasi Komponen Model Pelatihan Pedagogi untuk Meningkatkan Profesional Calon Guru Kejuruan. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan. Vol 23, No 1 (2016), 79-89.

Firdaus, Anisah. (2013). Taksonomi Bloom (Ranah Afektif, Kognitif, dan Psikomotor). Diakses dari http://firdausanisaa.blogspot.co.id/2013/12/taksonomi-bloom-ranah-afektif-kognitif.html. Pada tanggal 29 Oktober 2016.

Ghozali, Imam. (2010). SPSS 13: Aplikasi Analisis Multivariate Program IBM SPSS 19. Yogyakarta: ANDI.

Gunawan, I., & Palupi, A.R. (2008). Taksonomi Bloom-Revisian Ranah Kognitif: Kerangka Landasan Untuk Pembelajaran, Pengajaran, dan Penilaian. Jurnal Penelitian dan Evaluasi. Hlm. 16-40.

Hartoyo. (2009). Upaya Meningkatkan Prestasi melalui Pembelajaran dengan Modul Berbasis Kompetensi. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan. Vol 18, No. 1 (2009), 61-84.

Idris, Thoha. (1999). Menuju Masyarakat Madani. Bandung: PT. Remadja Rosda Karya.

Kontur, Rony. (2007). Metoda Penelitian Untuk Penulisan Skripsi dan Tesis. Jakarta: Buana Printing.

Khodijah, N. (2014). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.

Kusumawati, Yuli. (2014). Catatan Kuliah Ilmu Ukur Tanah. Jurnal Teknik 1(III). Hlm. 1.

Mardapi, Djemari. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Non Tes. Yogyakarta: Mitra Cendika.

Muchlas, Makmuri. (2008). Perilaku Organisasi. Yogyakarta: UGM Press.

Muda, Iskandar. (2008). Teknik Survei dan Pemetaan. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Mulyana. (2007). Pengertian dan Macam-macam Persepsi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Purwanto, Ngalim. (2003). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Riduan dan Akdon. (2010). Rumus dan Data dalam Analisis Data Statistika. Bandung: Alfabet.

Sudjana, Nana. (2008). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2007). Statistika untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabet.

_______. (2008). Metoda Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

_______. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif & R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugihartono, dkk. (2012). Psikologi Pendidikan.Yogyakarta: UNY Press.

Sukardi. (2008). Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara.

Sunaryo. (2004). Definisi Persepsi dan Macam-macam Persepsi. Jakarta: Erlangga.

Suparman. (2014). Peningkatan Kemandirian Belajar dan Minat Belajar Mahasiswa Mata Kuliah Elektrinika Analog dengan Pembelajaran PBL. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan. Vol. 22, No. 1 (2014), 83-88.

Suparmiati, Rini. (2015). Pendidikan Kewarganegaraan dan Pancasila dasar Pembentuk Karakter Bangsa. Diakses dari https://rinisuparmiati.wordpress.com/2012/06/10/. Pada tanggal 5 Januari 2016,

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Syah, M. (2011). Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Undang-Undang. (2003). Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta.

Walgito, Bimo. (2002). Faktor Pembentuk Persepsi. Bandung: Remaja Rosdakarya

Wirawan, Sarlito. (2002). Psikologi Sosial. Jakarta: Balai Pustaka.

Zulkifli, Matondang. (2009). Validitas dan Reliabilitas Suatu Instrumen Penelitian (Vol. 6 No.1). Diakses dari www.digilib.unimed.ac.id pada tanggal 26 Maret 2015.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.