PEMANDANGAN ALAM PEDESAAN DI BANTUL SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN LUKISAN
Abstract
Abstrak
Tujuan penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan konsep penciptaan, teknik, proses visualisasi, dan
bentuk lukisan dengan judul “Pemandangan alam pedesaan di Bantul Sebagai Inspirasi penciptaan lukisan”.
metode yang digunakan dalam penciptaan lukisan ini adalah observasi dengan mengamati langsung objek dan
dibantu dengan fotografi. Metode eksperimen dilakukan untuk mengembangkan teknik dalam lukisan dengan cara
menggambar secara spontan serta goresan-goresan yang berlapis membentuk irama. hasil dari pembahasan yang
dilakukan adalah sebagai berikut: Konsep penciptaan lukisan adalah ketertarikan pemandangan alam pedesaan di
wilayah Bantul dan kegiatan di dalamnya. Tema pada penciptaan lukisan adalah sawah Tegallayang, sungai
Srandakan, jalan Caturharjo, dan kebun Srandakan. Proses visualisasi lukisan dikerjakan menggunakan media cat
minyak di atas kanvas, dengan teknik basah dan pewarnaan secara opaque, brushstroke, dan impasto. Bentuk
lukisan adalah impresionistik. Lukisan yang dikerjakan sebanyak 8 lukisan dengan berbagai judul dan ukuran yaitu:
Jalan Desa Caturharjo 1 (75X100 Cm), Pinggiran Sungai Srandakan (75X100 Cm), Masjid Desa (75X100 Cm),
Sawah Tegallayang (90X125 Cm), Sawah dan Sungai (75X100 Cm), Sawah dan Gerobak Sapi (80X100 Cm),
Jalan Desa Caturharjo 2 (90X125Cm), Kebun (75X100 Cm). Secara umum karya tersebut menampilkan lukisan
impresionistik menggunakan warna cerah dengan menggunakan pantulan cahaya matahari.
Tujuan penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan konsep penciptaan, teknik, proses visualisasi, dan
bentuk lukisan dengan judul “Pemandangan alam pedesaan di Bantul Sebagai Inspirasi penciptaan lukisan”.
metode yang digunakan dalam penciptaan lukisan ini adalah observasi dengan mengamati langsung objek dan
dibantu dengan fotografi. Metode eksperimen dilakukan untuk mengembangkan teknik dalam lukisan dengan cara
menggambar secara spontan serta goresan-goresan yang berlapis membentuk irama. hasil dari pembahasan yang
dilakukan adalah sebagai berikut: Konsep penciptaan lukisan adalah ketertarikan pemandangan alam pedesaan di
wilayah Bantul dan kegiatan di dalamnya. Tema pada penciptaan lukisan adalah sawah Tegallayang, sungai
Srandakan, jalan Caturharjo, dan kebun Srandakan. Proses visualisasi lukisan dikerjakan menggunakan media cat
minyak di atas kanvas, dengan teknik basah dan pewarnaan secara opaque, brushstroke, dan impasto. Bentuk
lukisan adalah impresionistik. Lukisan yang dikerjakan sebanyak 8 lukisan dengan berbagai judul dan ukuran yaitu:
Jalan Desa Caturharjo 1 (75X100 Cm), Pinggiran Sungai Srandakan (75X100 Cm), Masjid Desa (75X100 Cm),
Sawah Tegallayang (90X125 Cm), Sawah dan Sungai (75X100 Cm), Sawah dan Gerobak Sapi (80X100 Cm),
Jalan Desa Caturharjo 2 (90X125Cm), Kebun (75X100 Cm). Secara umum karya tersebut menampilkan lukisan
impresionistik menggunakan warna cerah dengan menggunakan pantulan cahaya matahari.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.