STREET PHOTOGRAPHY KOTA YOGYAKARTA
Abstract
ABSTRAK
Penciptaan tugas akhir ini mengambil objek budaya, perkotaan, masyarakat dan lokasi kota Yogyakarta
dalam street photography dengan penerapan teknik straight photography. Penulisan ini bertujuan untuk
mendeskripsikan konsep, proses dan bentuk karya fotografi dengan teknik straight photography.
Metode yang digunakan dalam penciptaan karya seni fotografi ini adalah eksplorasi dan improvisasi.
Eksplorasi dilakukan guna memahami kondisi maupun karakteristik lokasi objek, sehingga didapatkan gambaran
mengenai proses pengambilan gambar. Improvisasi dilakukan ketika beberapa hal diluar kemampuan sehingga
digunakan alternatif lainnya. Penciptaan karya fotografi ini diawali dengan tahap identifikasi masalah, dilanjutkan
dengan pengumpulan data, penentuan konsep dan proses, seleksi hasil, editing, pencetakkan dan penyajian.
Konsep pada penciptaan karya Fotografi mengangkat tema budaya, perkotaan, masyarakat dan lokasi kota
Yogyakarta dalam Street photography. Tema tersebut berupa aktifitas atau kegitan dari kehidupan masyarakat kota
Yogyakarta yang meliputi aktifitas mereka diruang publik atau tidak menutup kemungkinan dilakukan diruang
pribadi atau khusus. dari sudut pandang budaya, agama dan sosial mereka yang ada dijalanan. Proses visualisasi
karya street Yogyakarta fotografi dikerjakan dengan menggunakan alat kamera DSLR, lensa, lampu flash, memory
card, dan Teknik straight photography bertujuan menggambarkan kondisi sebenarnya dengan mengurangi rekayasa
karya, Fotografi yang dihasilkan seluruhnya berjumlah 24 karya seni photography dengan ukuran yang sama (80 x
60 cm) dengan judul foto sebagai berikut: “jogja dan becak, sang penerus, tumbuh tinggi, luas, berbeda, sopan,
kagum, menikmati pagi, banyak pilihan, kesatuan, simbiosis mutualisme, Rapi, euforia malioboro, pelanggaran,
Bineka tunggal ika, kirap, semangat, semangat pagi, aku dan jogja, sebelum semua ruang diukur dengan uang,
hiburan diman saja, masih sepi.
Penciptaan tugas akhir ini mengambil objek budaya, perkotaan, masyarakat dan lokasi kota Yogyakarta
dalam street photography dengan penerapan teknik straight photography. Penulisan ini bertujuan untuk
mendeskripsikan konsep, proses dan bentuk karya fotografi dengan teknik straight photography.
Metode yang digunakan dalam penciptaan karya seni fotografi ini adalah eksplorasi dan improvisasi.
Eksplorasi dilakukan guna memahami kondisi maupun karakteristik lokasi objek, sehingga didapatkan gambaran
mengenai proses pengambilan gambar. Improvisasi dilakukan ketika beberapa hal diluar kemampuan sehingga
digunakan alternatif lainnya. Penciptaan karya fotografi ini diawali dengan tahap identifikasi masalah, dilanjutkan
dengan pengumpulan data, penentuan konsep dan proses, seleksi hasil, editing, pencetakkan dan penyajian.
Konsep pada penciptaan karya Fotografi mengangkat tema budaya, perkotaan, masyarakat dan lokasi kota
Yogyakarta dalam Street photography. Tema tersebut berupa aktifitas atau kegitan dari kehidupan masyarakat kota
Yogyakarta yang meliputi aktifitas mereka diruang publik atau tidak menutup kemungkinan dilakukan diruang
pribadi atau khusus. dari sudut pandang budaya, agama dan sosial mereka yang ada dijalanan. Proses visualisasi
karya street Yogyakarta fotografi dikerjakan dengan menggunakan alat kamera DSLR, lensa, lampu flash, memory
card, dan Teknik straight photography bertujuan menggambarkan kondisi sebenarnya dengan mengurangi rekayasa
karya, Fotografi yang dihasilkan seluruhnya berjumlah 24 karya seni photography dengan ukuran yang sama (80 x
60 cm) dengan judul foto sebagai berikut: “jogja dan becak, sang penerus, tumbuh tinggi, luas, berbeda, sopan,
kagum, menikmati pagi, banyak pilihan, kesatuan, simbiosis mutualisme, Rapi, euforia malioboro, pelanggaran,
Bineka tunggal ika, kirap, semangat, semangat pagi, aku dan jogja, sebelum semua ruang diukur dengan uang,
hiburan diman saja, masih sepi.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.