MOMEN ANAK BERMAIN SEBAGAI OBJEK PENCIPTAAN LUKISAN
Abstract
Abstrak
Tujuan penulisan ini adalah untuk mendeskrepsikan konsep dan tema penciptaan, serta proses
visualisasi bentuk dan teknik lukisan dengan judul Momen Anak Bermain Sebagai Objek Penciptaan
Lukisan.
Metode yang digunakan adalah metode observasi, eksperimentasi, dan visualisasi. Observasi yaitu
pengamatan secara langsung kegiatan saat anak-anak bermain. Selanjutnya eksperimen dilakukan untuk
menemukan kemungkinan-kemungkinan teknis visual yang optimal menggunakan cat minyak. Visualisasi
merupakan proses konversi dari konsep menjadi lukisan diatas kanvas.
Setelah pembahasan dan proses kreatif maka dapat disimpulkan bahwa: 1) Konsep penciptaan
lukisan adalah rasa kangen terhadap kenangan masa anak-anak saat bermain permainan tradisional yang
didalamnya mengandung momen-momen berkesan bagi penulis yang diekspresikan ke dalam lukisan
realistik menggunakan media cat minyak di atas kanvas, agar lebih bisa menggambarkan objek yang sesuai
dengan kehidupan dan lebih bisa menyampaikan tema yang penulis angkat. 2) Tema penciptaan lukisan
adalah gambaran tentang kegiatan berbagai macam permainan tradisional yang pernah dialami penulis pada
masa kecil. 3) Teknik penggambaran objek menggunakan media cat minyak diatas kanvas dikerjakan secara
realistik dengan teknik impasto dan blassting. 4) Bentuk lukisan berupa penggambaran objek secara
realistik sesuai dengan foto yang sudah di interpretasi terlebih dahulu. Proses penciptaan kaya seni lukis
tersebut menghasilkan sembilan buah bentuk lukisan realistik, yaitu: “Saat Hitungan Hampir Habis”
(110cm x 80cm) 2016, “Masih Ingin Mengangkut Batu” (110cm x 80cm) 2016, “Boneka Si Unyil Tapi
Bukan Si Unyil” (130cm x 100cm) 2015, “Asyiknya Persaingan” (115cm x 75cm) 2016, “Ketika Disuruh
Belajar” (110cm x 100cm) 2016, “Ketika Dia Sudah Dewasa” (90cm x 70cm) 2012, “Menunggu Datangnya
Hujan” (110cm x 100cm) 2015, “Menanti Hembusan Angin Kencang” (130cm x 85cm) 2014 dan “Othok-
Othok” (120cm x 100cm) 2015.
Tujuan penulisan ini adalah untuk mendeskrepsikan konsep dan tema penciptaan, serta proses
visualisasi bentuk dan teknik lukisan dengan judul Momen Anak Bermain Sebagai Objek Penciptaan
Lukisan.
Metode yang digunakan adalah metode observasi, eksperimentasi, dan visualisasi. Observasi yaitu
pengamatan secara langsung kegiatan saat anak-anak bermain. Selanjutnya eksperimen dilakukan untuk
menemukan kemungkinan-kemungkinan teknis visual yang optimal menggunakan cat minyak. Visualisasi
merupakan proses konversi dari konsep menjadi lukisan diatas kanvas.
Setelah pembahasan dan proses kreatif maka dapat disimpulkan bahwa: 1) Konsep penciptaan
lukisan adalah rasa kangen terhadap kenangan masa anak-anak saat bermain permainan tradisional yang
didalamnya mengandung momen-momen berkesan bagi penulis yang diekspresikan ke dalam lukisan
realistik menggunakan media cat minyak di atas kanvas, agar lebih bisa menggambarkan objek yang sesuai
dengan kehidupan dan lebih bisa menyampaikan tema yang penulis angkat. 2) Tema penciptaan lukisan
adalah gambaran tentang kegiatan berbagai macam permainan tradisional yang pernah dialami penulis pada
masa kecil. 3) Teknik penggambaran objek menggunakan media cat minyak diatas kanvas dikerjakan secara
realistik dengan teknik impasto dan blassting. 4) Bentuk lukisan berupa penggambaran objek secara
realistik sesuai dengan foto yang sudah di interpretasi terlebih dahulu. Proses penciptaan kaya seni lukis
tersebut menghasilkan sembilan buah bentuk lukisan realistik, yaitu: “Saat Hitungan Hampir Habis”
(110cm x 80cm) 2016, “Masih Ingin Mengangkut Batu” (110cm x 80cm) 2016, “Boneka Si Unyil Tapi
Bukan Si Unyil” (130cm x 100cm) 2015, “Asyiknya Persaingan” (115cm x 75cm) 2016, “Ketika Disuruh
Belajar” (110cm x 100cm) 2016, “Ketika Dia Sudah Dewasa” (90cm x 70cm) 2012, “Menunggu Datangnya
Hujan” (110cm x 100cm) 2015, “Menanti Hembusan Angin Kencang” (130cm x 85cm) 2014 dan “Othok-
Othok” (120cm x 100cm) 2015.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.