PEDAGOGI KRITIS PAULO FREIRE DI QARYAH THAYYIBAH KALIBENING SALATIGA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran pedagogi kritis Paulo Freire di
Qaryah Thayyibah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif naturalistik. Tempat
penelitian ini adalah di Qaryah Thayyibah Kalibening Salatiga. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen. Peneliti menggunakan uji
triangulasi sumber dan teknik. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data dengan model Miles dan
Hubberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Tujuan Qaryah Thayyibah menerapkan Pedagogi
Kritis Paulo Freire adalah untuk mengembangkan kesadaran kritis. 2) Alasan Qaryah Thayyibah
menerapkan pedagogi kritis Paulo Freire karena adanya rasa keprihatinan pendiri Qaryah Thayyibah
melihat pendidikan di sekolah lain yang tidak sesuai dengan yang seharusnya. 3) Proses
pembelajaran yang dilakukan di Qaryah Thayyibah dilihat dari kurikulum yang dijalankan dibuat dan
direncanakan oleh pendamping dan warga belajar. Metode yang digunakan dalam proses
pembelajaran menggunakan metode dialog dan hadap masalah. 4) Hasil pembelajaran di Qaryah
Thayyibah berupa hasil karya nyata dan pembentukan kepribadian.
Qaryah Thayyibah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif naturalistik. Tempat
penelitian ini adalah di Qaryah Thayyibah Kalibening Salatiga. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen. Peneliti menggunakan uji
triangulasi sumber dan teknik. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data dengan model Miles dan
Hubberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Tujuan Qaryah Thayyibah menerapkan Pedagogi
Kritis Paulo Freire adalah untuk mengembangkan kesadaran kritis. 2) Alasan Qaryah Thayyibah
menerapkan pedagogi kritis Paulo Freire karena adanya rasa keprihatinan pendiri Qaryah Thayyibah
melihat pendidikan di sekolah lain yang tidak sesuai dengan yang seharusnya. 3) Proses
pembelajaran yang dilakukan di Qaryah Thayyibah dilihat dari kurikulum yang dijalankan dibuat dan
direncanakan oleh pendamping dan warga belajar. Metode yang digunakan dalam proses
pembelajaran menggunakan metode dialog dan hadap masalah. 4) Hasil pembelajaran di Qaryah
Thayyibah berupa hasil karya nyata dan pembentukan kepribadian.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/sakp.v6i1.8825
Refbacks
- There are currently no refbacks.