HUBUNGAN SIPIL-MILITER DI INDONESIA PADA MASA REPUBLIK INDONESIA SERIKAT TAHUN 1949-1950
Zulkarnain M.Pd,
Abstract
Tujuan dari penulisan skripsi ini: (1) mengetahui sejarah lahirnya militer di Indonesia, (2) mengetahui peranan militer dalam pemerintahan RIS, (3) menganalisis dampaka adanya hubungan sipil-militer dalam pemerintahan dan masyarakat. Skripsi ini menggunakan metode sejarah kritis yang mempunyai empat tahapan, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan: (1)Embrio Tentara Nasional Indoensia telah ada sejak zaman penjajahan Jepang, namun cikal bakal secara resmi adalahsaat berdirinya Badan Keamanan Rakyat. (2) Pada masa RIS, peranan TNI agak tersingkir karena RIS memiliki tentara sendiri. Dan militer sempat menjadi alat sipil pemerintah untuk mempertahankan kekuasaan dan jabatannya. Golongan militer dimanfaatkan untuk melakukan kudeta terhadap pemerintahan yang berdaulat. (3) Dampak dari adanya hubungan sipil militer dimasa pemerintahan RIS dengan adanya keinginan golongan militer untuk ikut serta dalam penyelenggaraan negara yang selama ini dikuasai oleh pemimpin dari golongan sipil.
Kata kunci: Sipil, Militer, Republik Indonesia Serikat.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
RISALAH
Jurnal Elektronik Mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah Berisi artikel skripsi mahasiswa S1 Pendidikan Sejarah
Penanggung Jawab : Dr. Dyah Kumalasari
Pimpinan Redaksi : Dr.Aman, M.Pd
Anggota Redaksi : Alifi Nur Prasetio N. , M.Pd
Admin e-Jurnal : Triyanto