REGULASI EMOSI SISWA TUNANETRA REMAJA DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 SLEMAN Yogyakarta

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses dan hasil regulasi emosi pada siswa tunanetra remaja kelas X di Madrasah Aliyah Negeri 2 Sleman Yogyakarta. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subyek adalah tujuh orang siswa remaja dengan hambatan buta dan kurang lihat. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, triangulasi metode dan meningkatkan ketekunan. Teknik analisis data yakni analisis model Miles dan Huberman dalam Iskandar (2009: 139-142).Hasil penelitian ini menunjukkan proses regulasi emosi AA, AR, AC, AW, RN, AU, ER yang berbeda dalam menghadapi situasi dengan guru dan teman. Proses regulasi emosi yaitu pemilihan situasi dilakukan AA, AC, AW, RN, dan ER dengan menjauhi guru dan teman, AR menjauhi guru dan mendekati teman, selalu AU mendekati guru namun menjauhi teman; modifikasi situasi hanya dilakukan oleh AU saat situasi dengan guru; penyebaran perhatian dilakukan ketujuh subyek dengan distraksi kecuali AU yang memilih konsentrasi; perubahan kognitif dilakukan oleh semua subyek dengan menerima masalahnya kecuali AA; modulasi respon dilakukan AA dan RN dengan maladaptif ke guru dan teman, AR, AC, AW merespon adaptif, lalu AU dan ER merespon adaptif ke guru namun tidak ke teman.
Kata kunci: regulasi emosi, siswa tunanetra remaja