PROGRAM TRANSISI BAGI SISWA TUNADAKSA USIA DINI DI SLB NEGERI 1 BANTUL

Kharisa Nur Dinati, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia

Abstract


Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program transisi bagi siswa tunadaksa usia dini di SLB Negeri 1 Bantul, yang meliputi pelaksanaan program transisi, kendala dan upaya dalam proses transisi siswa tunadaksa usia dini.Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah 2 orang tua siswa tunadaksa usia dini, dan 2 guru SLB Negeri 1 Bantul. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara. Instrumen yang digunakan adalah pedoman wawancara orang tua siswa dan pedoman wawancara guru. Data dianalisis dengan menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data diuji dengan menggunakan triangulasi sumber.Hasil penelitian menunjukan bahwa proses perencanaan program transisi di SLB Negeri 1 Bantul, dilaksanakan oleh pihak sekolah tanpa melibatkan orang tua siswa tunadaksa usia dini. Pengembangaan siswa selama masa transisi, difokuskan pada pengembangan aspek sosial-emosional. Pihak sekolah juga menyediakan layanan pendukung perkembangan siswa, berupa layanan fisioterapi dan layanan cek kesehatan rutin.Pihak sekolah juga menjalin kolaborasi dengan pihak-pihak terkait dalam program transisi, seperti orang tua siswa, guru, staff sekolah, psikolog sekolah, tenaga kesehatan dan terapis. melibatkan orang tua, guru, psikolog, terapis dan dokter. Salah satu kendala dalam proses transisi siswa tunadaksa usia dini yaitu keterbatasan tenaga pendidik. Upaya yang dilakukan pihak sekolah untuk mengatasi kendala adalah menerapkan rangkap tugas bagi guru dan staff sekolah.

Kata kunci: program transisi, tunadaksa, anak usia dini, pendidikan khusus

Abstract
This purpose of the research are to describe the implementation of the transition program for early childhood with physical disability at SLB 1 Bantul, describe the obstacle and the efforts to overcame the obstacle during transition to school.This research is qualitative research. the participants in this study were 2 parents, and 2 teachers at SLB 1 Bantul. The data were collected by interview. The instrument used is the parent interview guide and teacher interview guidelines. The data was analyzed by using interactive model from Miles and Huberman through data reduction, presentation and conclusion. Triangulation source was applied to ensure the validity of the data.The result of research shows that the program planning is implemented by the school without involving parents. The development of students during the transition period is focused on developing social-emotional aspects. The school collaborates with related parties such as parents of students, teachers, school staff, school psychologists, health workers and therapists. One of the obstacles in the transition process of early childhood with physical disability is the limitation of teaching staff. The effort made by the school to overcome obstacles is to apply multiple tasks for teachers and school staff.

Keyword: transition program, physical disability, early childhood, Special education


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal telah terindeks:

 

Flag Counter