PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATERI BENDA DAN SIFATNYA MELALUI PENERAPAN METODE INKUIRI PADA SISWA TUNARUNGU KELAS IV DI SLB ISLAM QOTHRUNNADA BANTUL YOGYAKARTA

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemahaman materi benda dan sifatnya melalui penerapan metode inkuiri pada siswa tunarungu kelas IV di SLB Islam Qothrunnada Bantul Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan desain Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari empat tahapan yakni, perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian dilaksanakan dengan memberikan tindakan dalam dua siklus. Subjek penelitian merupakan siswa tunarungu kelas IV di SLB Islam Qothrunnada yang berjumlah lima siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode inkuiri mampu meningkatkan kemampuan pemahaman materi benda dan sifatnya. Peningkatan dibuktikan dengan skor observasi tingkat pemahaman yang terdiri dari aspek translation, interpretation, dan exstrapolation dengan rata-rata skor tingkat pemahaman pada pra tindakan yaitu 47,78% dan hasil tes kemampuan pemahaman materi pra tindakan dengan rata-rata skor sebesar 57 dengan kriteria „rendah‟. Peningkatan kemampuan pemahaman pada siklus I yang mencapai skor rata-rata yaitu 74,44% dan hasil tes kemampuan pemahaman meliputi benda padat, cair, dan gas yaitu 79,33%. Peningkatan pada siklus II dengan rata-rata skor tingkat pemahaman 88,89% dengan kriteria „baik‟ selaras dengan hasil tes kemampuan pemahaman yang menunjukkan skor rata-rata 94 dengan kriteria „sangat baik‟. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode inkuiri mampu meningkatkan kemampuan pemahaman materi benda dan sifatnya pada siswa tunarungu kelas IV SLB Islam Qothrunnada. Peningkatan terjadi pada aspek pemahaman siswa dan kemampuan siswa dalam merumuskan hipotesis, mengajukan pendapat/pertanyaan, dan merumuskan kesimpulan.
Kata kunci: siswa tunarungu, pemahaman materi, metode inkuiri
Abstract: This study aims to improve the ability and student achievement of material understanding and its properties through the application of inquiry of 4th deaf student at SLB Qothrunnada Islamic School Bantul Yogyakarta. The type of this research is classroom action research with the design of Kemmis dan Mc. Taggart which consists of four stages there were planning, execution, action, and reflection. This research was carried out by giving action in two cycles. The research subject were five student of 4th deaf students. Technique of collecting data used observation, test, and documentation. The data analysis technique used descriptive quantitative. The result of the research shows that inquiry method can incrased of material understanding and it’s properties. The improvement was proved by observations consisting of aspects translation, interpretation, and extrapolation witrh the average score of understanding at pre-action that is 47,78% and average score of material comprehension test is 57% with the criteria’ low’. Improvement result of understanding at cycle I is 74,44% and material comprehension is 79,33%. Improvement result of understanding at cycle II is 88,89% with the criteria is ‘good’ and material comprehension is 79,33% with criteria is ‘very good’. Based of the result of research can be concluded that the inquiry method is able to improve the ability and student achievement of material understanding and its properties through the application of inquiry of 4th deaf student. Improves occurs in aspects of student understanding and students' ability to formulate hypotheses, submit opinions / questions, and formulate conclusions.
Keyword: deaf students, material understanding, inquiry method