PENYESUAIAN DIRI SISWA TUNANETRA KELAS X DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 SLEMAN YOGYAKARTA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penyesuaian diri siswa tunannetra kelas X di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Sleman Yogyakarta. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni pendekatakan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah tiga orang siswa tunanetra dengan jenis hambatan buta dan kurang lihat. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, triangulasi metode dan meningkatkan ketekunan dan perpanjangan waktu penelitian. Teknik analisis data yang digunakan yakni analisis model interaktif Miles dan Huberman dalam Iskandar (2009: 139-141). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada aspek penyesuaian diri terhadap guru dan teman sebaya ketiga subyek dapat menyesuaikan diri. Pada aspek penyesuaian terhadap mata pelajaran subyek AR dan SY dapat menyesuaikan diri sedangkan subyek OV kurang dapat menyesuaikan diri. Sedangkan pada aspek penyesuaian diri dengan lingkungan fisik sekolah secara umum ketiga subyek sudah dapat menyesuaikan diri, akan tetapi khusus bagi subyek SY belum dapat mengakses lingkungan secara mandiri karena modalitas pengelihatan yang dimiliki sangat terbatas (tunanetra buta) dan sikap lingkungan dalam hal ini teman kelasnya masih khawatir memberikan kesempatan bagi tunanetra untuk melakukan mobilitas secara mandiri.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal telah terindeks: