TINGKAT KETERAMPILAN DASAR BERMAIN SEPAKBOLA DAN TINGKAT KEBUGARAN JASMANI PESERTA EKSTRAKU- RIKULER SEPAKBOLA SMP NEGERI 3 KARANGPUCUNG CILACAP TAHUN AJARAN 2015/2016
Abstract
Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi karena SMP Negeri 3 Karangpucung adalah salah satu sekolah yang baru dan juga setiap tahunnya mengirimkan perwakilan siswa untuk mengikuti POPDA tingkat SMP, kemudian pengambilan judul ini juga karena belum adanya penelitian yang mengukur dua variabel tersebut di sekolah tersebut. Penelitian merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah metode survei. Populasi penelitian ini adalah semua peserta ekstrakurikuler sepakbola SMP Negeri 3 Karangpucung sebanyak 25 orang dan sampel penelitian sebanyak 25 siswa. Instrumen yang digunakan adalah Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI) dan The David Lee Soccer Potential Circuit Test. Teknik analisis yang dilakukan adalah menuangkan frekuensi ke dalam bentuk persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat keterampilan dasar bermain sepakbola peserta ekstrakurikuler sepakbola SMP Negeri 3 Karangpucung Cilacap Tahun Ajaran 2015-2016 adalah yang berkategori baik sekali 2 orang atau 8%, baik 5 orang atau 30%, cukup 13 orang atau 52%, kurang 3 orang atau 12% dan sangat kurang 2 orang atau 8%. Serta hasil tingkat kebugaran jasmani peserta ekstrakurikuler sepakbola SMP Negeri 3 Karangpucung Cilacap Tahun Ajaran 2015-2016 adalah berkategori baik sekali 0 orang atau 0%, baik 0 orang atau 0%, sedang 8 orang atau 32%, kurang 17 orang atau 68% dan kurang sekali 0 orang atau 0%. Kata kunci : keterampilan, kebugaran jasmani, sepakbola Abstract SMP Negeri 3 Karangpucung is a school which always send their representatives in POPDA (a provincial sport competition). However, the researcher found that there was no research which specifically assess the variable of basic skill and phsycal fitness of student in this school. Thus, the researcher choses the school based on the previous consideration. This research belonged to descriptive qualitative research with survey as a`method. The population of the research were all students of footbal extracuricullar in SMP Negeri 3 Karangpucung that consisted of 25 students. The researcher used The David Lee Soccer Potential Circuit Test and Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI) as the instruments of the research. The analysis was conducted by converting frequence into percentage. The result showed that the level of basic skill in football was divided into following detail. There were 2 students who got very good category (8%), 5 (30%) students in good category, 13 (52%) students in fair category, 3 (12%) in poor category and 2 (8%) in very poor category. While the level of fitness can be seen below. No student belonged to very good and good category. There were 8 students ( 32%) in fair category, 17 (68%) poor category and no student in very poor category. Keywords : skill, phsycal fitness, football
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.