PELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA PENGGALANG DI SD JARANAN BANGUNTAPAN
Abstract
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan pelaksanan kegiatan Pramuka di SD Jaranan Banguntapan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur program pramuka disusun oleh pihak sekolah. Program tersebut disuusn untuk 1 semester atau 1 tahun pelaksanaan. Sedangkan untuk pembagian tugasnya dibagi oleh Kwarcab banguntapan dan tugas dalam penyampaian materi diberikan kepada Pembina pramuka. Kegiatan pramuka ini dilaksanakan secara rutin setiap hari Jumalt jam 15.00-16.30 untuk kelas IV dan setiap Rabu Jam 15.00-16.30 untuk kelas V. Secara garis besar
program ini berjalan dengan baik. Ada beberapa efek/nilai positif yang bisa siswa dapatkan dari kegiatan pramuka. Nilai-nilai positif tersebut adalah kemandirian, tanggung jawab, dan juga wawasan intelektual yang luas yang bermanfaat bagi kehidupan. namun, dalam pelaksanaannya ada beberapa hambatan yang berasal dari diri siswa, yaitu kurangnya motivasi dalam mengikuti kegiatan pramuka, banyak siswa yang absen, banyak siswa yang tidak membawa perlengkapan pramuka dan siswa merasa malas untuk mengukuti permainan dalam kegiatan pramuka.
Kata kunci: ekstrakurikuler, pramuka
Abstract
The aim of this research was describing the implementation of Scout activities in SD Jaranan Banguntapan. The research was descriptive study using a qualitative approach. The result of the reseach showed that the scout structured programme was set up by the school authority. The programme was scheduled for one semester authority year. The task division was set by the Cabang Banguntapan, and the Kwartir duty in running the scout programme was given to the scout master. The scout activities has regular exercise every Friday at 03.00-04.30 pm for class IV and every Wednesday at 03.00-04.30 pm for class V. Globally, the scout programme has run well. There are some positive effects/value that students got from the scout activities. The positive values are selfindependence, sense of responsibility and also got a broad intellectual insight that useful for their life. However, there are also some constraints in implementing the scout activities. These constraint are come from the students their selves. They are lack of motivation in joining the programme, so many students was absent from the class. Even when they came, they often didn’t bring the scout equipment and felt reluctant to join the games conducting in
the scout activities.
Keywords: ekstrakurikuler, scout
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.