KEEFEKTIFAN METODE TARI BAMBU DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI ISI FABEL PADA SISWA KELAS VII SMP
Abstract
sampling. Uji validitas menggunakan pendapat ahli. Data diperoleh dari skor tes praktik pada masing-masing kelompok. Teknik analisis data menggunakan uji-t dengan taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan keterampilan menceritakan kembali isi fabel yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran keterampilan menceritakan kembali isi fabel menggunakan metode tari bambu dan menggunakan metode konvensional.
Perbedaan tersebut ditunjukkan dengan nilai P sebesar 0,000 (P<5%). Selain itu, metode tari bambu juga terbukti efektif dengan hasil uji-t tes awal dan tes akhir kelompok eksperimen diperoleh nilai P sebesar 0,000.
Kata kunci: metode, tari bambu, menceritakan kembali, fabel
Full Text:
PDFReferences
Lie, Anita. 2004. Cooperative
Learning Mempraktikkan
Cooperative Learning.
Jakarta: Grasindo.
Pujiastuti, Leni. 2013. “Penerapan
Model Pembelajaran
Kooperatif Teknik Tari
Bambu pada Pembelajaran
Berbicara Siswa Kelas VII
SMP Yas Bandung”.
Ejournal hlm 1-19.
http:///www.ejournal.upi.edu.
id/. Diunduh pada tanggal 25
Desember 2016.
Suprijono, Agus. 2016. Cooperative
Learning Teori dan Aplikasi
PAIKEM. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Tarigan, Henry Guntur. 2008.
Berbicara Sebagai Suatu
Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Widodo, Mochamad Hidayat. 2014.
“Implementasi Teknik
Pembelajaran Tari Bambu
untuk Meningkatkan Prestasi
Belajar Sejarah Siswa Kelas
XI IPS 1 SMA Negeri 1
Prambanan Klaten Tahun
Ajaran 2012/2013”. Eprints
hlm. 1-21.
http://www.eprints.uny.co.id/.
Diunduh pada tanggal 21
Desember 2016.
Refbacks
- There are currently no refbacks.