PELAKSANAAN PENILAIAN OTENTIK PEMBELAJARAN BAHAS INDONESIA DI SMP NEGERI 8 YOGYAKARTA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan penilaian otentik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Negeri 8 Yogyakarta. Deskripsi pelaksanaan penilaian otentik meliputi perencanaan penilaian otentik, pelaksanaan penilaian otentik, kendala-kendala yang muncul dalam pelaksanaan penilaian otentik, dan upaya guru dalam mengatasi kendala dalam melaksanakan penilaian otentik pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Negeri 8 Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian bersifat naturalistik karena penelitiannya dilakukan dengan kondisi alami. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas VII C dan VII H SMP Negeri 8 Yogyakarta. Data diperoleh melalui wawancara, pengamatan, dan analisis dokumen yang dianalisis secara kualitatif melalui empat tahap, yaitu: pengumpulan data, reduksi
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru telah melaksanakan penilaian otentik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia sesuai dengan Kurikulum 2013. Perencanaan pelaksanaan penilaian otentik tersusun dalam rancangan pelaksanaan pembelajaran.
Pelaksanaan penilaian otentik dilaksanakan lebih baik dari perencanaan yang telah disiapkan sebelumnya. Guru menggunakan berbagai model penilaian otentik yang disesuaikan dengan kondisi kelas dan materi yang diajarkan. Hal ini menunjukkan bahwa guru Bahasa Indonesia memiliki kemampuan yang kreatif dan inovatif dalam melaksanakan penilaian otentik. Pada pelaksanaan penilaian otentik masih ditemukan
beberapa kendala, yaitu kendala dari siswa. Guru Bahasa Indonesia telah melakukan beberapa upaya yang efektif dalam mengatasi kendala yang ditemukan, Hal itu menunjukkan bahwa kelas dapat dikelola dengan baik oleh guru.
Kata Kunci: Penilaian Otentik, pembelajaran Bahasa Indonesia
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian bersifat naturalistik karena penelitiannya dilakukan dengan kondisi alami. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas VII C dan VII H SMP Negeri 8 Yogyakarta. Data diperoleh melalui wawancara, pengamatan, dan analisis dokumen yang dianalisis secara kualitatif melalui empat tahap, yaitu: pengumpulan data, reduksi
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru telah melaksanakan penilaian otentik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia sesuai dengan Kurikulum 2013. Perencanaan pelaksanaan penilaian otentik tersusun dalam rancangan pelaksanaan pembelajaran.
Pelaksanaan penilaian otentik dilaksanakan lebih baik dari perencanaan yang telah disiapkan sebelumnya. Guru menggunakan berbagai model penilaian otentik yang disesuaikan dengan kondisi kelas dan materi yang diajarkan. Hal ini menunjukkan bahwa guru Bahasa Indonesia memiliki kemampuan yang kreatif dan inovatif dalam melaksanakan penilaian otentik. Pada pelaksanaan penilaian otentik masih ditemukan
beberapa kendala, yaitu kendala dari siswa. Guru Bahasa Indonesia telah melakukan beberapa upaya yang efektif dalam mengatasi kendala yang ditemukan, Hal itu menunjukkan bahwa kelas dapat dikelola dengan baik oleh guru.
Kata Kunci: Penilaian Otentik, pembelajaran Bahasa Indonesia
Full Text:
PDFReferences
Abidin, Yunus. 2012. Pembelajaran
Bahasa Berbasis Pendidikan
Karakter. Bandung: PT Refika
Aditama.
Abidin, Yunus. 2014. Desain Sistem
Pembelajaran dalam Konteks
Kurikulum 2013. Bandung:
Refika Aditama.
Arifin, Zainal. 2012. Evaluasi
Pembelajaran. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Majid, Abdul dan Chaerul Rochman.
Pendekatan Ilmiah: dalam
Implementasi Kurikulum 2013.
Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Nurgiyantoro, Burhan. 2014. Penilaian
Pembelajaran Bahasa Berbasis
Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.
Nasution. 2003. Metode Penelitian
Naturalistik Kualitatif. Bandung:
Tarsito.
Yaumi, Muhammad. 2014. Prinsip-
Prinsip Desain Pembelajaran
disesuaikan dengan Kurikulum
Jakarta: Kencana.
Refbacks
- There are currently no refbacks.