PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI MENGGUNAKAN MODEL SCAFFOLDED WRITING PADA SISWA KELAS VII C SMP NEGERI 9 YOGYAKARTA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis teks deskripsi menggunakan model scaffolded writing pada siswa kelas VII C SMP Negeri 9 Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII C SMP Negeri 9 Yogyakarta yang berjumlah 34 orang. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus yang terdiri atas empat komponen yaitu perencanaan, implementasi tindakan, pengamatan, dan refleksi. Objek penelitian ini adalah keterampilan menulis teks deskripsi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah pengamatan, wawancara, tes, catatan lapangan, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis deskriptif kualitatif. Keabsahan data diperoleh melalui validitas (proses, demokratik, dan dialogik) serta reliabilitas dengan cara menyajikan data lembar observasi, catatan lapangan, lembar wawancara, dokumentasi, dan hasil pembelajaran teks deskripsi menggunakan model pembelajaran Scaffolded Writing. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model scaffolded writing dapat meningkatkan keterampilan menulis teks deskripsi pada siswa kelas VII C SMP Negeri 9 Yogyakarta. Peningkatan kualitas proses terlihat dari siswa mulai memiliki minat dan motivasi untuk menulis, siswa lebih aktif, perhatian, sungguh-sungguh, dan suasana kelas lebih kondusif. Peningkatan secara produk dapat dilihat dari peningkatan hasil belajar siswa yang memenuhi KKM sebelum diberi tindakan dan setelah diberi tindakan. Hasil belajar siswa pada saat pratindakan hanya 12 siswa (36,36%) yang memenuhi KKM dan 21 siswa (63,63%) tidak memenuhi KKM. Setelah diberi tindakan menggunakan model scaffolded writing, terjadi peningkatan hasil tes pada siklus I dan siklus II. Pada siklus I sebanyak 25 siswa (75,75%) memenuhi KKM dan terdapat 8 siswa (24,24%) yang tidak memenuhi KKM. Pada siklus II sebanyak 30 siswa (90,90%) memenuhi KKM dan terdapat 3 siswa (9,09%) tidak memenuhi KKM. Dengan demikian, model scaffolded writing dapat meningkatkan keterampilan menulis teks deskripsi baik secara proses maupun hasil.

Kata kunci: menulis deskripsi, model scaffolded writing