THE INFLUENCE OF VARIATION OF THE NUMBER OF CIRCULAR SHAPED TO THE CHARACTERISTICS OF OPTICAL FIBER AS A MASS MEASURING SENSOR

Nuraeni Puji Winahyu , Heru Kuswanto, , Indonesia

Abstract


Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah lintasan serat optik dan pengelupasan buffer terhadap keluaran daya optik dan mengetahui sensitivitas serta linearitas terbaik pada sensor pengukur massa yang berbentuk melingkar. Serat optik yang digunakan adalah Polymer Optical Fiber (POF) tipe SH-4001-1.3. Lingkaran dibentuk dengan diameter 5 cm, variasi jumlah lingkarannya yaitu 1 lingkaran, 2 lingkaran dan 3 lingkaran. Selain memberikan variasi jumlah lingkaran, juga diberikan variasi perlakuan pada buffer. Kemudian serat optik diberikan tekanan diatasnya dengan massa beban maksimum sebesar 1 kg. Laser He-Ne dengan daya sebesar 5 mW dan panjang gelombang 632,8 nm digunakan sebagai sumber cahaya. Intensitas cahaya dari POF ini akan dideteksi menggunakan rangkaian pengikut tegangan sebagai receiver yang dihubungkan oleh multimeter digital. Jumlah lingkaran dan pengelupasan buffer dapat mempengaruhi ouput POF. Nilai intensitas cahaya keluaran pada serat optik yang dikelupas dan dibentuk tiga lingkaran mengalami pelemahan daya terbesar ketika diberikan massa sehingga memiliki sensitivitas terbaik. Membentuk serat optik menjadi tiga lingkaran tanpa pengelupasan buffer memiliki nilai linearitas terbaik. Kata kunci : serat optik, Polymer Optical Fiber (POF), rugi—rugi serat optik, pembengkokan (bending) Abstrack This study aims to determine the effect of number of optical fiber trajectories and buffer peeling on optical power output and to know the best sensitivity and linearity in circular mass measuring sensors. Fiber optic used is Polymer Optical Fiber (POF) type SH-4001-1.3. The circle is formed with a diameter of 5 cm, the variation of the number of circles is 1 circle, 2 circle and 3 circle. In addition to varying the number of circles, also given variations on the buffer. Then the optical fiber is given the pressure above it with a maximum mass of 1 kg. He-Ne laser with 5 mW endurance and 632.8 nm wavelength used as light source. The light intensity of the POF will perform the detection using a voltage follower circuit as a multilayed digital receiver. The number of loop and buffer peels can affect the POF ouput. The value of light intensity on the optical fiber that is exfoliated and formed three circles contains the greatest power weakening when given the mass so it has the best sensitivity. Forming optical fiber into three circles without peeling buffer has the best linearity value. Keywords: optical fiber, Polymer Optical Fiber (POF), optical fiber loss, bending

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/fisika%20-%20s1.v7i2.11198

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 E-Journal Fisika