HUBUNGAN FASILITAS BENGKEL DAN LINGKUNGAN PRAKTIK TERHADAP PRESTASI PRAKTIK PEMESINAN SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan fasilitas bengkel dan lingkungan praktik terhadap prestasi praktik pemesinan siswa kelas XII di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kuantitatif dan metode yang digunakan adalah metode ex-post facto. Teknik pengumpulan data menggunakan angket tertutup dan dokumentasi nilai praktik. Hasil penelitian ini terdapat hubungan positif dan signifikan antara fasilitas bengkel dan prestasi praktik pemesinan (r_yx1= 0,543), terdapat hubungan positif dan signifikan antara lingkungan praktik pemesinan (r_yx2= 0,609), dan terdapat hubungan positif dan signifikan antara fasilitas bengkel dan lingkungan praktik secara bersama-sama terhadap prestasi praktik pemesinan (R_yx1x2= 0,632).

This research aimed to determine the correlation between workshop facilities, practice environment and machining practice achievement of class XII students of SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. This is a quantitative research with an ex-post facto methods. Data were collected using closed questionnaire and documentation of the practice marks. The results show a positive and significant correlation between the workshop facilities and the achievement of the machining practice (r_yx1 = 0.543), a positive and significant correlation between the machining practice environment and the achievement (r_yx2 = 0.609); and a positive and significant correlation between both the workshop facilities and environment practice, and the achievement of machining practices (R_yx1x2 = 0.632).