PENINGKATAN MINAT BERBAHASA JAWA MELALUI METODE BERCERITA MENGGUNAKAN MEDIA WAYANG KARTUN PADA ANAK KELOMPOK TK B DI TK PEDAGOGIA YOGYAKARTA

Destrika Nurtanti

Abstract



Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat berbahasa Jawa anak melalui metode bercerita dengan
media wayang kartun pada anak kelompok TK B di TK Pedagogia Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah
penelitian tindakan kelas yang bersifat kolaboratif. Desain penelitian yang digunakan mengadopsi model spiral dari
Kemmis dan Mc. Taggart. Subjek Penelitian Tindakan Kelas berjumlah 18 anak yang terdiri dari 10 anak
perempuan dan 8 anak laki-laki. Objek penelitian adalah minat berbahasa Jawa melalui metode bercerita
menggunakan media wayang kartun. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi.
Instrumen yang digunakan adalah lembar wawancara dan lembar observasi. Hasil penelitian yang dilakukan
menunjukkan bahwa kegiatan bercerita menggunakan media wayang kartun dapat meningkatkan minat berbahasa
Jawa anak. Hal ini dapat diketahui dari meningkatnya minat berbahasa Jawa anak pada tahap Pra Siklus terlihat 5
anak (28%) yang memiliki minat tinggi terhadap bahasa Jawa, pada Siklus I terdapat 7 anak (41%) yang memiliki
minat tinggi terhadap bahasa Jawa, pada Siklus II 14 anak (80%) memiliki minat tinggi terhadap bahasa Jawa,
sehingga tindakan dihentikan karena minat berbahasa Jawa anak sudah mencapai indikator keberhasilan.
Kata kunci: minat berbahasa jawa, bercerita dengan wayang kartun, TK Kelompok b
Abstract
This study aims to improve children's interest in the Java language through storytelling with puppets cartoon
media in group B students of kindergarten Pedagogia Yogyakarta. This research is a collaborative classroom
action research. The research’s design including four stages: planning, implementation, observation, and
reflection. The subjects were 18 children consisting of 10 girls and 8 boys. The object is the interest of the Java
language through storytelling using puppets cartoon media. Data collecting technique used were interviews and
observation. Data analyses technique used was qualitative descriptive. The results shows that storytelling using
puppets media cartoons can improve children's interest in the Java language. It can be seen from the improving
interest in Javanese of children at the pre-cycle of 5 children (28%) who have high interest to the Java language, in
the first cycle there is a slight increase in that 7 children (41%), then on the second cycle increased 14 children
(80%) have high interest, then the action is stopped because the Java language children's interest has reached an
indicator of success.
Keywords: interest in the javanese language, storytelling with puppets cartoon, kindergarten group b

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.