ANALISIS KERAPATAN VEGETASI DI KECAMATAN NGAGLIK TAHUN 2006 DAN 2016 MENGGUNAKAN TEKNIK PENGINDERAAN JAUH

Andy Nugroho

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Kondisi kerapatan vegetasi di Kecamatan Ngaglik kurun waktu 2006 dan 2016. 2) Perubahan kerapatan vegetasi di Kecamatan Ngaglik kurun waktu 2006 dan 2016. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik penginderaan jauh yaitu interpretasi citra. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Kondisi kerapatan vegetasi di Kecamatan Ngaglik memiliki tiga kelas klasifikasi kerapatan yaitu kelas kerapatan rendah, sedang, dan rapat/tinggi. Berdasarkan kerapatannya Kecamatan Ngaglik pada tahun 2006 memiliki luas 1074,20 ha (29,90%) untuk kerapatan rendah, 2223,80 ha (59,83%) untuk kerapatan sedang, dan 418,64 ha (11,26%) untuk kerapatan rapat. Pada tahun 2016 kerapatan rendah memiliki luas 1124,40 ha (30,25%), kerapatan sedang 1941,20 ha (52,23%), dan kerapatan rapat 650,91 ha (17,51%). (2) Perubahan kelas kerapatan vegetasi di Kecamatan Ngaglik dari tahun 2006 hingga tahun 2016 adalah seluas 565,08 ha. Kelas kerapatan vegetasi rendah mengalami peningkatan seluas 50,20 ha, kelas kerapatan vegetasi sedang mengalami penurunan seluas 282,60 ha, dan kelas kerapatan rapat mengalami kenaikan seluas 232,28 ha. Pada penelitian ini faktor utama yang mempengaruhi perubahan kelas kerapatan vegetasi di Kecamatan Ngaglik adalah perubahan dan perkembangan tutupan lahan vegetasi di wilayah Kecamatan Ngaglik selama kurun waktu tahun 2006 hingga tahun 2016.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Geo Educasia - S1