PERBEDAAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DENGAN MODEL KONVENSIONAL BERDASARKAN AKTIVITAS SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 PRAMBANAN KLATEN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Perbedaan hasil belajar Geografi menggunakan Model discovery learning dengan pembelajaran konvensional kelas XI IPS SMA Negeri 1 Prambanan Klaten; (2) Perbedaan hasil belajar Geografi siswa dengan aktivitas tinggi antara yang menggunakan model
discovery learning dengan yang menggunakan pembelajaran konvensional; (3) Perbedaan hasil belajar Geografi siswa dengan aktivitas rendah antara yang menggunakan model discovery learning dengan yang menggunakan pembelajaran konvensional; dan (4) Interaksi antara model pembelajaran dan aktivitas pada perbedaan hasil belajar geografi. Penelitian ini merupakan penelitian Eksperimen dengan Desain Eksperimen Semu (Quasi-Experimental Designs). Populasi dalam penelitian ini adalah Siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Prambanan Klaten tahun pelajaran 2015/2016, sedangkan sampelnya adalah kelas XI IPS 2 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPS 3 sebagai kelas kontrol. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, tes, dan dokumentasi. Validasi instrumen menggunakan validasi isi dan validasi konstruk. Pengujian persyaratan analisis meliputi perhitungan normalitas dan homogenitas, sedangkan pengujian hipotesis dilakukan dengan Two Way Anava. Hasil penelitian ini yaitu (1) Model pembelajaran, baik discovery learning maupun konvensional, memiliki perbedaan hasil belajar siswa. Perbedaan hasil belajar tersebut bukan dikarenakan perbedaan model pembelajaran yang diajarkan, melainkan karena adanya perbedaan aktivitas belajar siswa. (2) Hasil belajar Geografi siswa dengan aktivitas tinggi di kelas kontrol lebih tinggi dari kelas eksperimen. (3) Hasil belajar Geografi siswa dengan aktivitas rendah di kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. (4) Tidak ada interaksi antara model pembelajaran dan aktivitas siswa pada hasil belajar. Hal ini ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0,062 > 0,05