SINTESIS DAN KARAKTERISASI CARBON NANODOTS BIIJI MELINJO SEBAGAI FOTOKATALIS PADA LIMBAH TAMBAK UDANG

Abstract

Udang menjadi salah satu ekspor terbesar di bidang perikanan dan banyak dibudidayakan. Budidaya tambak udang yang dilakukan menghasilkan limbah akan mempengaruhi lingkungan sekitar. Pada penelitian ini, C-dots disintesis dari biji melinjo ( Gneetum Gnemon Linn. ). Penelitian ini bertujuan untuk sintesis C-dots biji melinjo yang dikarakterisasi menggunakan UV-Vis, PSA, PL, XRD, mengetahui pengaruh waktu fotokatalis C-dots berbahan dasar biji melinjo pada limbah air tambak udang terhadap nilai absoransi UV-Vis pada saat fotokatalis, dan mengetahui pengaruh variasi waktu fotokatalis C-dots berbahan dasar biji melinjo pada limbah air tambak udang terhadap hasil nilai uji biokimia oksigen demand (BOD) pada saat fotokatalis. Penelitian ini terbagi menjadi tiga tahap, yaitu tahap sintesis C-dots biji melinjo, karakterisasi C-dots, dan aplikasi C-dots untuk fotokatalis dengan variasi waktu 0, 30, 60, 90, dan 120 menit yang setelahnya diuji dengan UV-Vis dan BOD. Uji spektrofotometer UV-Vis menunjukkan puncak serapan di panjang gelombang 262 nm. Hasil karakterisasi XRD memberikan informasi bahwa C-dots bersifat amorf. Karakterisasi PL menunjukkan puncak emisi pada panjang gelombang 499 nm dan karakterisasi PSA menunjukkan C-dots memiliki ukuran 101,2 nm. Penggunaan C-dots sebagai fotokatalis terhadap air limbah tambak udang menunjukkan bahwa adanya variasi waktu mempengaruhi penurunan absorbansi maupun nilai BOD air limbah.