IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KEBUDAYAAN DAERAH PENGGUNAAN PAKAIAN ADAT TRADISIONAL YOGYAKARTA DI SMA NEGERI 9 YOGYAKARTA
Abstract
Implementasi kebijakan kebudayaan daerah penggunaan pakaian adat gagrak ngayogyakarta mencakup empat permasalahan, yaitu (1) Program-program kebijakan kebudayaan yang dibuat oleh SMA Negeri 9 Yogykartayaitu program penggunaan pakaian adat gagrak, penggunaan bahasa jawa dan pembuatan buku saku. (2) Sosialisasi kebijakan penggunaan pakaian adat gagrak ngayogyakarta melalui pelatihan, buku saku, dan media visual/lagu. (3) Implementasi kebijakan mencakup empat komponen yaitu pembentukan dan penyusunan staf, menentukan tujuan, melakukan koordinasi, dan mengalokasikan sumber daya. (4) Persepsi siswa, untuk mengetahui seberapa efektif kebijakan dalm meningkatan pamahaman siswa terhadap kebudayaan lokal.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif.Sumber datanya meliputi KepalaSekolah, Ketua Tim Program Unggulan, Guru Kesenian, dan Siswa. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif model Milles dan Huberman.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.