STUDI KASUS ASPIRASI AKADEMIK NARAPIDANA ANAK DI LAPAS SLEMAN KELAS II B

Setyo Agus Firmansyah,

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) aspirasi akademik dan pemenuhan hak
pendidikan narapidana anak selama menjalani hukuman penjara di Lapas Sleman Kelas II B, dan (2)
faktor pendukung dan penghambat pada aspirasi akademik dan pemenuhan hak pendidikan narapidana
anak selama menjalani hukuman penjara di Lapas Sleman Kelas II B.
Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan menggunakan pendekatan kualitatif.
Subjek dalam penelitian ini adalah narapidana anak yang berusia di bawah 18 tahun sebanyak 3
narapidana anak dan 1 petugas lapas. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif model
interaktif yang meliputi data collection, data reduction, data display, dan conclusions/verifying. Teknik
keabsahan data yang digunakan yaitu teknik triangulasi sumber dan metode.
Berdasarkan data penelitian diperoleh sebagai berikut: 1) subjek dalam penelitian ini
memiliki aspirasi akademik yang meliputi: a) aspirasi akademik realistik yakni kesadaran diri sebagai
narapidana, adanya perasaan malu dan minder semangat ingin melanjutkan sekolah dan ingin
mengubah image, b) aspirasi jangka panjang yakni menekuni keterampilan yang diberikan Lapas dan
melanjutkan sekolah, melanjutkan kuliah dan bekerja sesuai keterampilan, c) aspirasi jangka pendek
yakni membaca buku-buku yang berada di perpustakaan Lapas, d) aspirasi positif yakni ingin
meningkatkan statusnya dari anak narapidana menjadi lebih bermanfaat bagi orang lain, memperbaiki
citra diri di masyarakat, dan e) aspirasi negatif yakni lebih menghindari kegagalan dan penilaian buruk
dari masyarakat. Ketiga subjek dalam penelitian ini telah mendapatkan hak pembinaan dan pendidikan
selama menjalani hukuman penjara di LAPAS Sleman Kelas II B. Pemenuhan pembinaan dan
pendidikan yang diperoleh meliputi: pembinaan olahraga, bina mental/karakter, kerohanian seperti
mengaji, praktik shalat, yang juga didukung fasilitas seperti buku-buku bacaan yang dapat digunakan
oleh narapidana anak untuk menambah wawasan dan pengetahuan, serta adanya keterampilan bagi
narapidana seperti sablon, dll. 2) faktor pendukung dalam proses terbentuknya aspirasi akademik dan
pemenuhan hak pendidikan narapidana anak selama menjalani hukuman penjara di Lapas Sleman
Kelas II diantaranya yaitu: faktor fasilitas yang cukup memadai dan dukungan keluarga. Faktor
penghambatnya yaitu: ketidaknyamanan berada di LP dan adanya status narapidana menjadikan rasa
malu serta minder pada diri subjek dalam penelitian ini.


Kata kunci : aspirasi akademik, narapidana anak


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.