IDENTIFIKASI KONTROL DIRI DAN ASERTIVITAS DIRI ANGGOTA GENG SEKOLAH

Nurul Wulandari,

Abstract


Abstrak

Penelitian ini berdasarkan adanya fenomena siswa yang menjadi anggota geng di sekolahnya, yang diasumsikan bahwa kontrol diri dan asertivitas diri berperan penting dalam keikutsertaannya menjadi anggota geng sekolah. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dinamika kontrol diri dan asertivitas diri anggota geng sekolah usia SMA dan SMK Muhammadiyah Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontrol diri yang dimiliki anggota geng sekolah ialah mereka tidak mampu mengontrol emosinya, tidak mampu mengendalikan perilakunya yang kerap berbuat negatif yang mengarah pada tindakan kriminal, tidak bertanggung jawab dengan apa yang mereka putuskan. Anggota geng sekolah tidak memikirkan akibat jangka panjang atas perbuatan yang mereka lakukan dan tidak siap menghadapi konsekuensi perbuatan negatif yang mereka lakukan. Asertivitas diri anggota geng sekolah ialah mereka mampu menghormati temannya seperti mereka menghormati diri mereka sendiri (hanya kepada anggota gengnya saja), mereka mampu menolak ajakan teman namun pada kondisi tertentu mereka menerimanya karena mendapat ancaman, serta mereka mampu menyatakan peraasaan menyenangkan dan tidak menyenangkan dengan jujur dan tegas.

Kata kunci: kontrol diri, asertivitas diri

 Abstract

This study is based on the presence of students who are members of the gangs at their schools; and it is assumed by the researcher that self-kontrol and self-assertiveness play an important role their participation being members in school gangs. Therefore, this study aimed to reveal of self-kontrol and self-assertiveness of school gang members in SMA and SMK Muhammadiyah Yogyakarta. This research is a case study using qualitative approach. Data collection methods used interview. The results show that self-kontrol of the students participating in school gang members is that they are not able to kontrol their emotions; they are unable to kontrol their behaviors that tend to be negative which can lead to criminal acts and irresponsibility on what they did. They do not think about the long-term consequences of their deeds; and they are unprepared for the consequences of their negative actions. The self-assertiveness of the students participating in school gangs members is that they are able to respect their friends as they respect themselves (only to their gang members), they are able to reject the invitation of friends but in certain circumstances they accept it for being threatened, and they are able to express pleasant and unpleasant matters honestly and decisively.

 

Keywords: self-kontrol, self- assertiveness



Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.