HUBUNGAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DENGAN PENCAPAIAN KOMPETENSI PEMBUATAN POLA KEMEJA DI SMK NEGERI 1 SEWON
Dr. Sri Wening,
Abstract
Tujuan penelitian ini dirancang untuk: (1) mengetahui keaktifan belajar siswa kelas XI tata busana di SMK Negeri 1 Sewon, (2) mengetahui pencapaian kompetensi pembuatan pola kemeja siswa kelas XI tata busana di SMK N 1 Sewon, dan (3) membuktikan adanya hubungan keaktifan belajar terhadap pencapaian kompetensi pembuatan pola kemeja siswa kelas XI tata busana di SMK N 1 Sewon.
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional, populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI Busana di SMK Negeri 1 Sewon sebanyak 126 orang. Ukuran sampel penelitian sebanyak 94 orang ditentukan dengan rumus tabel Isaac dan Michael dengan teknik proportional random sampling. Data dikumpulkan dengan observasi untuk memperoleh informasi tentang keadaan/ situasi yang ada dalam lingkungan sekolah, dan untuk mengetahui permasalahan pelaksanaan pembelajaran pada pembuatan pola kemeja, angket untuk mengukur keaktifan belajar siswa, dokumentasi dari guru untuk pencapaian kompetensi. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif dan korelasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) keaktifan belajar siswa 1,14% termasuk dalam kategori kurang, 42,5% termasuk dalam kategori cukup, 57,5% termasuk dalam kategori tinggi, (2) pencapaian kompetensi pembuatan pola kemeja dengan skor 70-71 sebesar 7,4%, skor 72-73 sebesar 9,6%, skor 74-75 sebesar 10,7%, skor 76-77 sebesar 13,8%, skor 78-79 sebesar 13,8%, skor 80-81 sebesar 22,4%, skor 82-83 sebesar 4,2%, skor 84-85 sebesar 3,2% (3) terdapat hubungan positif antara keaktifan belajar (x) dengan pencapaian kompetensi pembuatan pola kemeja (y) di SMK Negeri 1 Sewon, pada taraf signifikansi 5% diperoleh r hitung ( 0,834) > r tabel (0,206) sehingga koefisien korelasi X terhadap Y adalah signifikan.
Kata kunci: keaktifan belajar, pencapaian kompetensi, pembuatan pola kemeja
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional, populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI Busana di SMK Negeri 1 Sewon sebanyak 126 orang. Ukuran sampel penelitian sebanyak 94 orang ditentukan dengan rumus tabel Isaac dan Michael dengan teknik proportional random sampling. Data dikumpulkan dengan observasi untuk memperoleh informasi tentang keadaan/ situasi yang ada dalam lingkungan sekolah, dan untuk mengetahui permasalahan pelaksanaan pembelajaran pada pembuatan pola kemeja, angket untuk mengukur keaktifan belajar siswa, dokumentasi dari guru untuk pencapaian kompetensi. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif dan korelasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) keaktifan belajar siswa 1,14% termasuk dalam kategori kurang, 42,5% termasuk dalam kategori cukup, 57,5% termasuk dalam kategori tinggi, (2) pencapaian kompetensi pembuatan pola kemeja dengan skor 70-71 sebesar 7,4%, skor 72-73 sebesar 9,6%, skor 74-75 sebesar 10,7%, skor 76-77 sebesar 13,8%, skor 78-79 sebesar 13,8%, skor 80-81 sebesar 22,4%, skor 82-83 sebesar 4,2%, skor 84-85 sebesar 3,2% (3) terdapat hubungan positif antara keaktifan belajar (x) dengan pencapaian kompetensi pembuatan pola kemeja (y) di SMK Negeri 1 Sewon, pada taraf signifikansi 5% diperoleh r hitung ( 0,834) > r tabel (0,206) sehingga koefisien korelasi X terhadap Y adalah signifikan.
Kata kunci: keaktifan belajar, pencapaian kompetensi, pembuatan pola kemeja
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21831/teknik%20busana.v5i1.2148
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 E JOURNAL PENDIDIKAN TEKNIK BUSANA - S1