KONFLIK PEREMPUAN BALI DALAM KELUARGA PADA KUMPULAN CERPEN KERINGAT MUTIARA KARYA PUTU OKA SUKANTA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskrispsikan: (1) gambaran perempuan Bali, (2)
konflik perempuan Bali, dan (3) penyebab konflik perempuan Bali dalam keluarga pada
kumpulan cerpen Keringat Mutiara karya Putu Oka Sukanta. Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kumpulan cerpen Keringat
Mutiara karya Putu Oka Sukanta. Data diperoleh dengan teknik membaca, menyimak dan
mencatat. Data dianalisis dengan membaca, membandingkan data dengan religiositas
Buddha, mengkategorisasi, dan menarik kesimpulan. Keabsahan data diperoleh melalui
triangulasi dan reliabilitas. Berdasarkan analisis data dapat ditarik tiga simpulan. Pertama,
gambaran sosok perempuan Bali pada kumpulan cerpen Keringat Mutiara karya Putu Oka
Sukanta dapat diamati melalui tiga dimensi, yaitu dimensi fisiologis, dimensi sosiologis, dan
dimensi psikologis. Kedua, terdapat lima jenis konflik perempuan Bali dalam keluarga, yaitu
beban hidup yang berat, hubungan asmara yang ditentang keluarga inti, perselisihan dengan
anggota keluarga inti dan keluarga besar, kawin lari, dan putus hubungan dengan anggota
keluarga inti. Ketiga, terdapat empat penyebab konflik perempuan Bali dalam keluarga, yaitu
kesulitan ekonomi dan tanggungjawab sebagai seorang perempuan, sistem kasta, stereotipe
masyarakat patrilineal Bali terhadap perempuan, dan kawin nyentana.
konflik perempuan Bali, dan (3) penyebab konflik perempuan Bali dalam keluarga pada
kumpulan cerpen Keringat Mutiara karya Putu Oka Sukanta. Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kumpulan cerpen Keringat
Mutiara karya Putu Oka Sukanta. Data diperoleh dengan teknik membaca, menyimak dan
mencatat. Data dianalisis dengan membaca, membandingkan data dengan religiositas
Buddha, mengkategorisasi, dan menarik kesimpulan. Keabsahan data diperoleh melalui
triangulasi dan reliabilitas. Berdasarkan analisis data dapat ditarik tiga simpulan. Pertama,
gambaran sosok perempuan Bali pada kumpulan cerpen Keringat Mutiara karya Putu Oka
Sukanta dapat diamati melalui tiga dimensi, yaitu dimensi fisiologis, dimensi sosiologis, dan
dimensi psikologis. Kedua, terdapat lima jenis konflik perempuan Bali dalam keluarga, yaitu
beban hidup yang berat, hubungan asmara yang ditentang keluarga inti, perselisihan dengan
anggota keluarga inti dan keluarga besar, kawin lari, dan putus hubungan dengan anggota
keluarga inti. Ketiga, terdapat empat penyebab konflik perempuan Bali dalam keluarga, yaitu
kesulitan ekonomi dan tanggungjawab sebagai seorang perempuan, sistem kasta, stereotipe
masyarakat patrilineal Bali terhadap perempuan, dan kawin nyentana.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.