ANALISIS KOHESI DALAM KARYA FIKSI REALISTIK PADA MAJALAH BOBO
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan jenis-jenis pemarkah
kohesi gramatikal dan leksikal dilihat dari pengacu yang digunakan dalam karya
fiksi realistik pada majalah Bobo. (2) mendeskripsikan bentuk-bentuk lingual
pemarkah kohesi gramatikal dan leksikal dilihat dari pengacu yang digunakan
dalam karya fiksi realistik pada majalah Bobo. (3) mendeskripsikan arah acuan
pemarkah kohesi gramatikal dan leksikal yang digunakan dalam karya fiksi
realistik pada majalah Bobo.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dari
penelitian ini adalah fiksi realistik yang ada pada majalah Bobo edisi bulan Juni-
Juli 2015, sedangkan objek kajian dalam penelitian ini adalah pemarkah kohesi
gramatikal dan kohesi leksikal yang digunakan dalam fiksi realistik. Analisis data
dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode agih. Teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dan metode
catat. Instrumen penelitian ini menggunakan human instrument. Penentuan
keabsahan data dalam penelitian ini dilakukan melalui ketekunan pengamatan dalam memahami dan mencermati data berupa kalimat dalam karya fiksi realistik
dengan teliti, serta melakukan validasi teori.
Berdasarkan hasil analisis dapat ditarik tiga kesimpulan. Pertama, jenis
pemarkah kohesi dilihat dari pengacu yang digunakan dalam karya fiksi ada dua,
yaitu jenis pemarkah kohesi gramatikal dan jenis pemarkah kohesi leksikal.
Pemarkah kohesi gramatikal meliputi referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi;
dan pemarkah kohesi leksikal meliputi repetisi, sinonimi, hiponimi, dan kolokasi.
Kedua, bentuk lingual pemarkah kohesi dilihat dari pengacu yang digunakan
dalam karya fiksi realistik terdiri atas kata, frasa, dan klausa. Ketiga, arah acuan
pemarkah kohesi dalam karya fiksi terdiri atas pengacuan endofora dan eksofora.
Pengacuan endofora tersebut meliputi pengacuan yang bersifat anaforis dan
kataforis.
kohesi gramatikal dan leksikal dilihat dari pengacu yang digunakan dalam karya
fiksi realistik pada majalah Bobo. (2) mendeskripsikan bentuk-bentuk lingual
pemarkah kohesi gramatikal dan leksikal dilihat dari pengacu yang digunakan
dalam karya fiksi realistik pada majalah Bobo. (3) mendeskripsikan arah acuan
pemarkah kohesi gramatikal dan leksikal yang digunakan dalam karya fiksi
realistik pada majalah Bobo.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dari
penelitian ini adalah fiksi realistik yang ada pada majalah Bobo edisi bulan Juni-
Juli 2015, sedangkan objek kajian dalam penelitian ini adalah pemarkah kohesi
gramatikal dan kohesi leksikal yang digunakan dalam fiksi realistik. Analisis data
dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode agih. Teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak dan metode
catat. Instrumen penelitian ini menggunakan human instrument. Penentuan
keabsahan data dalam penelitian ini dilakukan melalui ketekunan pengamatan dalam memahami dan mencermati data berupa kalimat dalam karya fiksi realistik
dengan teliti, serta melakukan validasi teori.
Berdasarkan hasil analisis dapat ditarik tiga kesimpulan. Pertama, jenis
pemarkah kohesi dilihat dari pengacu yang digunakan dalam karya fiksi ada dua,
yaitu jenis pemarkah kohesi gramatikal dan jenis pemarkah kohesi leksikal.
Pemarkah kohesi gramatikal meliputi referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi;
dan pemarkah kohesi leksikal meliputi repetisi, sinonimi, hiponimi, dan kolokasi.
Kedua, bentuk lingual pemarkah kohesi dilihat dari pengacu yang digunakan
dalam karya fiksi realistik terdiri atas kata, frasa, dan klausa. Ketiga, arah acuan
pemarkah kohesi dalam karya fiksi terdiri atas pengacuan endofora dan eksofora.
Pengacuan endofora tersebut meliputi pengacuan yang bersifat anaforis dan
kataforis.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.