PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN PEMBUATAN SOFT ICE CREAM BERBASIS STUDENT CENTERED LEARNING PADA MATA PELAJARAN PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN UNTUK SISWA KELAS XI SMKN 1 SALAM, MAGELANG, JAWA TENGAH
Andian Ari Anggraeni, M.Sc, , Indonesia
Abstract
berbasis student centered learning (SCL), 2) mengetahui kelayakan pengembangan video
pembuatan soft ice cream berbasis student centered learning (SCL). Penelitian ini merupakan
penelitian pengembangan (R & D) dengan model pengembangan 4D (define, design, develop,
disseminate). Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Video pembuatan soft
ice cream berdurasi 8 menit 25 detik. bagian-bagian video antara lain: a) pembukaan, berisi
materi susu, jenis ice cream, teknik pembuatan, teknik pengemasan dan teknik penyimpanan,
b) bagian isi mencakup: persiapan alat dan bahan, proses pembuatan, proses penyajian, dan
proses penghitungan rendemen, c) penutup, berisi evaluasi dan kesimpulan dari video. Video
disebarluaskan melalui situs YouTube pada URL bit.ly/rachmat1, 2) hasil penilaian kelayakan
video pembuatan soft ice cream oleh ahli materi dan ahli media secara keseluruhan termasuk
kategori sangat layak, dan oleh siswa 83,33% pada kategori sangat layak, & 17,67% pada
kategori layak. Video pembuatan soft ice cream sangat layak digunakan sebagai media
pembelajaran di SMK.
Kata Kunci: video pembelajaran, soft ice cream, student centered learning
The aim of this study was to : 1) develop video soft ice cream production based on
student centered learning (SCL), 2) measure the feasibility of the soft ice cream video based
on student centered learning (SCL). This research was done by a research & development (R
& D) approach by using 4D models (Define, Design, Develop, and Disseminate). The data
analysis was conducted using descriptive analysis. Video soft ice cream production has a
duration of 8 min 25 sec. This video consists of : a) an opening section including introduction
of milk, ice cream varieties, production techniques, packaging and storage, b) a content
section including preparation tool and material preparation, production process, serving
suggestion, rendement calculation, c) a closing section including evaluation and conclusion.
Video has been broadcasted on Youtube at URL bit.ly/rachmat1, 2) the feasibility of the soft
ice cream video are categorized as very feasible according to the content & media experts,
and feasible 17,67% & very feasible 83,33% according to the students. It can be concluded
that the video is very feasible to be used as a learning media in the vocational high school.
Keywords: video learning, soft ice cream, student centered learning
Full Text:
PDFReferences
Andi Pramono. (2006). Presentasi Multimedia
dengan Macromedia Flash. Yogyakarta :
CV. Andi Offset.
Arief S Sadiman, dkk (2014). Media
Pendidikan: Pengertian, Pengembangan,
Jurnal Pendidikan Teknik Boga Tahun 2018
dan Pemanfaatannya. Jakarta : Rajawali
Pers
Eky Nursanti. (2017). Journal Student UNY.
Pengembangan Media Pembelajaran
Student Centered Learning Materi
Pengaruh Bahan Pengembang Pada
Pembuatan Muffin Untuk Mata Pelajaran
Produk Cake di SMK Negeri 4
Yogyakarta.
Endang Mulyatiningsih. (2011). Metode
Penelitian Terapan Bidang Pendidikan.
Bandung: Alfabeta.
Mulyasa. (2013). Pengembangan dan
Implementasi Kurikulum 2013. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya
Murwani. (2006). Peran guru dalam
membangun kesadaran kritis siswa. Jurnal
Pendidikan Penabur. Jakarta
Rusman, dkk (2012). Pembelajaran Berbasis
Teknologi Informasi dan Komunikasi:
Mengembangkan Profesionalitas Guru.
Jakarta: Rajawali Pers.
Syaiful Bahri Djamarah. (2013). Psikologi
Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian
Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R& D. Bandung: Alfabeta.
Wagiran. (2013). Metode Penelitian
Pendidikan. Yogyakarta : Depublish
DOI: https://doi.org/10.21831/jcet.v7i3.11615
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 E-Journal Student PEND. TEKNIK BOGA - S1