KONFLIK URUT SEWU DAN UPAYA PEMERINTAH KABUPATEN KEBUMEN DALAM PENYELESAIANYA
Abstract
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui akar masalah dari konflik Urut Sewu dan upaya apa saja yang sudah dilakukan oleh pemerintah kabupaten Kebumen guna penyelesaian konflik ini.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk mengetahui dan mendeskripsikan berbagai sikap dan fenomena yang ada. Subjek dalam penelitian ini adalah tokoh petani Urut Sewu, pihak Militer serta Kantor Pertanahan Kabupaten Kebumen.Teknik pengambilan sample menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Uji validitas data menggunakan teknik cross check. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data induktif, yaitu penarikan kesimpulan dari fakta-fakta yang khusus kemudian ditarik kesimpulan secara umum.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kronologi sengketa kepemilikan tanah di Urut Sewu berlangsung dalam kurun waktu yang sangat lama. Akar masalah dari konflik ini adalah perbedaan kepentingan, kurang seriusnya pengurusan administrasi tanah oleh kedua belah pihak yang bertikai, serta adanya perubahan nilai tanah menjadi bernilai ekonomis tinggi. Upaya pemerintah guna menyelesaikan konflik ini adalah dengan mengadakan banyak mediasi, konsiliasi, kompromi, dan arbitrasi.
Kata kunci : konflik, akar masalah, upaya penyelesaianFull Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
We encourage readers to sign up for the publishing notification service for this journal. Use the Register link at the top of the home page for the journal. This registration will result in the reader receiving the Table of Contents by email for each new issue of the journal. This list also allows the journal to claim a certain level of support or readership. See the journal's Privacy Statement, which assures readers that their name and email address will not be used for other purposes.