ANALISIS STRUKTUR DAN BENTUK PENYAJIAN TARI REMO SUTINAH DI PADEPOKAN GEMA BUANA KABUPATEN BONDOWOSO JAWA TIMUR
Kuswarsantyo Kuswarsantyo, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan analisis struktur dan bentuk penyajian tari Remo Sutinah di padepokan Gema Buana kabupaten Bondowoso Jawa Timur.
Objek dalam penelitian ini adalah struktur dan bentuk penyajian tari Remo Sutinah. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara mendalam, metode observasi, dan metode dokumentasi. Data penelitian ini bersifat kualitatif, sehingga analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Analisis data menggunakan Pengumpulan Data, Reduksi Data, dan Displai Data. Sedangkan Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan: (a) Analisis struktur tari Remo Sutinah berdasarkan gerak bagian tubuh meliputi gerak kepala, gerak badan, gerak tangan, dan gerak kaki. Untuk memudahkan penganalisisan, maka gerak dibagi menjadi 2 yaitu gerak sebagai sikap dan gerak sebagai pelaksana. Gerak sebagai sikap meliputi 3 gerak kepala, 3 gerak badan, 6 gerak tangan, dan 5 gerak kaki. Sedangkan gerak sebagai pelaksana meliputi 2 gerak kepala, 1 gerak badan, 3 gerak tangan, dan 5 gerak kaki. (b) Analisis struktur gerak tari Remo Sutinah ditinjau dari jenis gerak terbagi menjadi 2 gerak murni dan 17 gerak maknawi. (c) Analisis struktur gerak tari Remo Sutinah ditinjau dari watak gerak terdiri dari 3 gerak feminim dan 16 gerak maskulin. (d) Sedangkan analisis struktur gerak tari Remo Sutinah ditinjau dari unsur gerak terdiri atas 3 gugus gerak, 19 kalimat gerak, 24 frase gerak, dan 238 motif gerak. (e) Tarian ini disajikan dalam tiga bagian yaitu bagian awal tari, bagian pokok tari dan bagian penutup dalam tari. (f) Iringan tari Remo Sutinah menggunakan gamelan tradisonal dengan pembagian iringan bagian awal: gending jula-juli, bagian pokok tari gending tropongan dan bagian akhir tari yaitu gending krucilan. (g) Pola lantai pada tari Remo Sutinah menggunakan pola lantai yang lebih menguntungkan bagi penari yaitu dapat dinikmati oleh penonton tanpa menghilangkan estetika dalam tari tersebut. (h) Tata rias yang digunakan pada tari Remo Sutinah rias menonjol penampakannya,diwujudkan dengan goresan rias tebal dan tajam, alis mangot, rose pipi nya merah dan tebal. (i)Dance property yaitu peralatan yang digunakan untuk menari berupa sampur atau selendang. (j)Tempat pertunjukan yang digunakan untuk penyajian tari Remo Sutinah dapat ditempatkan dimana saja, tergantung pada situasi dan kondisi.
Kata kunci : Struktur, Bentuk penyajian , tari Remo Sutinah
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.